SEBAGAI ajang yang memperkenalkan keanekaragaman budaya Indonesia, khususnya di Kota Batam, Funtastic Ragam Indonesia juga diharapkan menjadi wadah silahturahmi dari berbagai kelompok budaya di Kota Batam.
Kota Batam sebagai salah satu daerah di Indonesia yang memiliki keragaman suku budaya mulai dari Melayu, Minang, Batak, Jawa, Flores dan berbagai suku bangsa lain.
Ruth Aylett, Seorang Profesor dari Heriot-Watt University mengemukakan manusia hidup dalam ikatan sosial, yang merupakan sesuatu yang dipahami sebagai sebuah perbedaan namun tetap terintegrasi.
Hal ini senada dengan situasi di Kota Batam, walau terdiri dari beragam budaya, namun perbedaan bukan menjadi hambatan bagi masyarakat Kota Batam untuk saling menjaga dan menghormati satu sama lain.
Funtastic Ragam Indonesia 2018, adalah bukti bahwa perbedaan sejatinya dapat membentuk sebuah harmoni yang indah lewat pagelaran
budaya dan seni.
Dengan keanekaragaman tersebut maka dibuatlah sebuah perhelatan yang akan diadakan pada 25 Agustus 2018 mendatang.
Funtastic Ragam Indonesia 2018 akan menampilkan kekayaan budaya, seni, bahasa, adat istiadat hingga berbagai macam ciri khas daerah.
Semua hal tersebut akan dipamerkan di Stand Nusantara yang akan membuat pengunjung belajar budaya sembari menikmati berbagai hiburan yang telah dipersiapkan BP Batam dan Tribun Batam dalam gelaran acara Funtastic Ragam Indonesia 2018.
Nantinya di venue acara yang bertempat di Bundaran BP Batam, Batam Centre akan terdapat berbagai stand yang didalamnya akan memamerkan kain khas daerah, miniatur rumah adat, alat musik daerah, senjata khas, dan berbagai elemen lain yang tentunya akan sangat berguna bagi masyarakat Kota Batam untuk mengetahui lebih banyak lagi serta semakin kagum akan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Negara Indonesia.
Stand Nusantara ini merupakan salah satu lomba yang akan diadakan pada gelaran acara ini.
Para peserta yang terdiri dari paguyuban dan pelaku UMKM harus dapat memberikan sentuhan menarik dengan daya kreativitas untuk menampilkan stand dengan konten dan dekorasi terbaik.
“BP Batam selalu menyertakan UMKM dalam setiap event yang diselenggarakan. Adapun fasilitas yang diberikan tidak dipungut biaya (GRATIS). Jumlah UMKM terbanyak yang pernah kita libatkan sebanyak 300 UMKM pada acara Batam Menari April lalu.
Untuk acara Funtastic Ragam Indonesia kita akan libatkan 100 UMKM yang terdiri dari kuliner, aksesoris, kerajinan (craft), fashion dan jasa yang juga dilombakan dengan tema Keragaman Indonesia dan HUT RI,” ungkap Adi Sembiring, Staff Direktorat Lalu Lintas Barang, BP Batam yang dalam hal ini bertugas mengkoordinir UMKM.
Adi juga berharap kesempatan-kesempatan yang diberikan BP Batam kepada pelaku UMKM dapat dimanfaatkan untuk mempromosikan dan memasarkan produk-produknya sehingga dapat dikenal wisatawan yang hadir di berbagai gelaran event yang dilaksanakan BP Batam, baik wisatawan lokal maupun mancanegara yang pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan mereka atau bahkan mampu membuka lapangan pekerjaan.
Inisiatif-inisiatif BP Batam yang memberikan kesempatan pada pelaku UMKM di Kota Batam juga disambut dengan antusiasme positif seperti yang diwakili Sarif, Ketua Forum Silaturahmi Warga Jakarta Kepulauan Riau bahwa pelaku UMKM merasa sangat gembira atas
perhatian khusus yang diberikan BP Batam untuk para pengusaha kecil.
Sarif juga mengharapkan agar kedepannya promosi UMKM dapat semakin memajukan usaha mereka.
(*)