TIM Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam melakukan contact tracing di dua perusahaan di Batam pada Selasa (14/4). Kegiatan ini dilakukan setelah adanya informasi bahwa seorang warga Swedia yang bekerja di salah satu dari dua perusahaan yang didatangi tersebut, terkonfirmasi positif Covid-19 di Singapura.
Perusahaan bernama Feen Marine dan Scanjet yang kantornya berada di Harbour Bay, Batu Ampar, Batam didatangi oleh tim di lapangan untuk mendata semua pegawai yang berhubungan dengan warga Swedia ini.
“Maka kita tim gabungan dari Disnaker dan KKP, Dinkes, melakukan tracking, kantornya di Harbour Bay, kita data,” kata Kepala Dinas Kesehatan kota Batam, Didi Kusmarjadi, saat Zoom meeting pada Selasa (14/4).
Didi melanjutkan, informasi adanya pasien asal Swedia yang positif Covid-19 di Singapura ini, pertama kali diketahui oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam. Mereka mendapatkan informasi dari pihak Singapura dan langsung menyampaikan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Kota Batam. Informasi tersebut langsung ditindaklanjuti dengan mendatangi tempat pasien ini bekerja.
Terkait dengan jumlah orang yang didata dan akan dilakukan pengecekan, Didi mengaku belum bisa memberikan data tersebut. Namun demikian, ia berjanji akan segera memberi tahu jika pendataan yang dilakukan telah selesai.
“Hasilnya akan kita share nanti,” kata Didi.
*(Bob/GoWestId)