SATUAN Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kembali memperbarui data terkait kasus Corona di Indonesia. Hari ini, Rabu (16/3/2022) dilaporkan kasus positif bertambah 13.018 orang. Dengan penambahan itu, kini kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 5.927.550.
Dari jumlah kasus positif, ada 279.969 kasus aktif. Terjadi penurunan 19.474 dari hari sebelumnya. Kasus aktif adalah jumlah pasien yang masih dirawat di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Satgas juga melaporkan hari ini terdapat 32.262 pasien sembuh. Dengan demikian, hingga saat ini total pasien sembuh sebanyak 5.494.606 .
Kemudian, Satgas juga mencatat pada hari ini ada penanbahan jumlah pasien meninggal karena Covid-19, yakni berjumlah 230 pasien. Total sudah 152.975 orang meninggal karena virus Corona.
Selain itu, jumlah spesimen yang diperiksa pada hari ini sebanyak 206.149 sampel.
Saat ini, penambahan kasus positif virus corona di tanah air tidak sebanyak beberapa pekan sebelumnya. Pemerintah mengklaim kasus baik di Jawa-Bali maupun luar Jawa-Bali sudah mengalami penurunan signifikan.
Bahkan, Satgas Penanganan Covid-19 menyebut Indonesia telah melewati puncak penyebaran varian Omicron.
“Indonesia berhasil melalui puncak Omicron yang ditunjukkan dengan tren perbaikan data-data kasus secara menyeluruh,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers, Selasa (15/3/2022).
Berbagai pelonggaran kegiatan masyarakat di tempat umum pun dilakukan. Salah satunya di transportasi publik, baik udara, darat, maupun laut.
Di samping protokol kesehatan, pemerintah pun menggencarkan program vaksinasi Covid-19. Program penyuntikan dosis ketiga atau booster untuk masyarakat umum sudah berjalan. Pemerintah yakin vaksinasi bisa menekan angka kematian akibat Covid-19.
Kendati demikian, pemerintah tetap mengimbau masyarakat tetap waspada dengan tetap menjalankan protokol kesehatan. Sebab, kini sudah ada varian baru yang menyebar luas di masyarakat yakni Son of Omicron.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan varian tersebut sudah mendominasi kasus positif di berbagai wilayah. Dia berharap lonjakan kasus tidak kembali terjadi dan mengajak masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.
“Hasil genome terakhir dalam dua bulan lebih kita sudah melakukan 8.032 genome di akhir BA.2 sudah dominan di Indonesia,” kata Budi dalam konferensi pers secara virtual, Senin (14/3).
(*)
sumber: CNN Indonesia.com


