PERTAMINA Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara memastikan bahwa distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi, seperti Pertamax dan Pertamax Turbo, di Kota Batam berjalan sesuai rencana. Meskipun terjadi kekosongan sementara di beberapa SPBU pada Sabtu (27/9/2025), hal ini disebabkan oleh penyesuaian kedatangan mobil tangki dari Fuel Terminal Batam.
Proses penyaluran dilakukan secara bertahap, sehingga stok di SPBU dapat segera terisi kembali. Masyarakat pun dapat membeli BBM seperti biasa tanpa kendala.
Pertamina Patra Niaga terus berkoordinasi dengan lembaga penyalur untuk memastikan kelancaran dan keamanan pasokan BBM. Pada tanggal 27 September 2025, stok di Integrated Terminal Batam tercatat mencapai 203 KL untuk Pertamax, 41 KL untuk Pertamax Turbo, 687 KL untuk Pertalite, dan 118 KL untuk Biosolar.
Perusahaan mengimbau masyarakat agar tidak merasa khawatir, karena penyaluran BBM non subsidi akan tetap dilakukan sesuai jadwal, termasuk saat akhir pekan ketika mobilitas kendaraan meningkat. Dengan komitmen untuk menjaga ketahanan energi, Pertamina bertekad memberikan pelayanan terbaik untuk semua jenis BBM, baik subsidi maupun non subsidi.
(dha)