Hubungi kami di

Dunia

24 Rumah Sakit di Ukraina Dibombardir Rusia, 71 Anak Tewas

Terbit

|

Ibu bersama anaknya berada tempat tidur ke lorong lantai bungker Rumah Sakit Anak Okhmadet saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Kyiv, Ukraina, Senin (28/2/2022). F. Dok. Bisnis.com/REUTERS - Umit Bektas

SERANGAN Rusia terhadap Ukraina sejak 24 Februari 2024 lalu, sedikitnya 24 rumah sakit yang tersebar di Ukraina hancur dibombardir, serta 71 anak terbunuh.

Pernyataan soal jumlah anak yang meninggal akibat serangan Rusia tersebut disampaikan anggota parlemen Ukraina, Lyudmyla Denisova.

“Sejak awal invasi Rusia (di Ukraina) hingga 10 Maret pukul 11.00 (waktu setempat), sebanyak 71 anak terbunuh dan lebih dari 100 anak mengalami luka-luka,” tulis Denisova dalam akun Telegram dilansir dari AFP.

Sementara itu, menurut laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO) seperti dikutip dari CNN, setidaknya 24 rumah sakit termasuk RS bersalin menjadi sasaran serangan brutal Rusia. Jumlah itu berasal dari data di lapangan yang sudah terverifikasi.

BACA JUGA :  China Tolak Tuduhan Persenjatai Rusia

“Serangan ini telah menyebabkan 12 kematian dan 17 cedera. Setidaknya delapan pekerja cedera dan dua lainnya meninggal,” demikian pernyataan WHO melalui surel yang diterima CNN.

“Serangan itu terjadi sejak 24 Februari hingga 8 Maret,” lanjut pernyataan WHO tersebut.

Serangan Rusia di RS bersalin Kota Mariupol sendiri menewaskan tiga orang.

BACA JUGA :  Ledakan Dahsyat Guncang Ibu Kota Ukraina

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menuding Rusia melakukan genosida setelah pasukan Negeri Beruang Merah membombardir satu rumah sakit bersalin di Kota Mariupol pada Rabu (9/3).

“Serangan ke rumah sakit bersalin merupakan bukti final, bukti bahwa genosida terhadap warga Ukraina sedang berlangsung,” ujar Zelensky, seperti dilansir CNN.

Zelensky kemudian menegaskan bahwa meski selama ini Rusia terus menuding Ukraina melakukan pelanggaran HAM di Luhansk dan Donetsk, tidak akan pernah ada laporan mengenai “kejahatan” semacam ini.

(*)

sumber: CNNIndonesia.com

Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Sebaran

Facebook