MOHSIN Issa dan Zuber Issa adalah dua bersaudara pengusaha Muslim asal Blacburn, Inggris. Mohsin dan Zuber Issa mengumpulkan kekayaan mereka dari satu stasiun pengisian bahan bakar di Bury, Greater Manchester, yang dibeli dengan harga 150 ribu Poundsterling.
Saat ini, Mohsin dan Zuber Issa diketahui adalah pemilik perusahaan yang bergerak di bidang ritel, restoran siap saji hingga pom bensin di Inggris, Euro Garages (EG) Group.
Dua bersaudara muslim itu kini kekayaannya ditaksir 4,68 miliar poundsterling atau setara Rp 85,8 triliun (kurs Rp 18.530). Laporan itu catatan kekayaan pada 2021, yang diberitakan oleh The Times.
Sebelum menjadi miliarder, Issa bersaudara itu hanyalah anak dari seorang ayah yang bekerja sebagai buruh pabrik. Lahir dari ibu dan ayah India, yang pindah ke Inggris pada 1960-an. Mereka lahir tepatnya di Blackburn, Inggris. Demikian dikutip dari Lancs Live, Senin (25/4/2022).
Issa bersaudara dibesarkan di sebuah rumah bertingkat di Blackburn. Ketika ayahnya harus keluar dari pekerjaan itu, dibelilah garasi kecil untuk berjualan bensin eceran dan minuman. Jadi ala pom bensin sekaligus ritel. Kala itu Issa bersaudara ikut membantu sang Ayah.
Meskipun bisnis itu dijual, namun tak memutuskan semangat Issa bersaudara. Hal itu malah memicu ide untuk membuka bisnis yang sama, dengan versi yang lebih besar. Mereka menyewa sebuah pom bensin selama dua tahun.
Kemudian pada tahun 2001 membeli halaman depan pertama mereka di Brandlesholme Road, di Bury. Dari bisnis itulah Issa bersaudara akhirnya mendapatkan banyak pundi-pundi uang.
Kebetulan letak pom bensin itu di jalan sibuk yang menghubungkan Bury dan Ramsbottom, dan dikelilingi oleh perumahan. Makanya tidak pernah sepi pelanggan.
Namun saudara-saudara Issa memimpikan sesuatu yang jauh lebih besar daripada sebuah bisnis pom bensin. Mereka mulai mengembangkan ritel. Tidak diketahui tepatnya tahun berapa, namun inovasi ini menjadi perkembangan bisnis Issa bersaudara.
Berangkat dari itu, kini Issa bersaudara merupakan pemilik sejumlah ritel hingga pom bensin Inggris.
Di bawah bendera Euro Garages (EG) Group, perusahaan telah mengoperasikan pom bensin dan gerai makanan cepat saji di Eropa, Amerika Serikat, dan Australia.
Grup EG anak usahanya di bidang ritel, restoran siap saji dan pom bensin jika ditotalkan memiliki hampir 6.000 cabang di 10 negara, dari Inggris hingga AS dan Australia.
Menurut The Times Rich List tahun 2020 para taipan kekayaannya ditaksir 3,56 miliar poundsterling. Hebatnya, mereka menikmati peningkatan kekayaan sebesar dari 2,36 miliar poundsterling pada 2019. Kemudian pada 2021, meningkat lagi menjadi 4,68 miliar poundsterling.
Kabarnya Issa bersaudara ini masih tinggal di tempat kelahirannya di Blackburn dan sedang membangun lima rumah besar untuk mereka dan kerabat mereka.
Sebelum ritel ternama Asda dibeli oleh Issa bersaudara masih dipegang oleh Walmart, perihal asal AS. Kemudian kesepakatan besar dibuat dengan Issa bersaudara membeli sebagian besar saham Asda yang bernilai £6,5 miliar.
Mohsin dan Zuber juga memiliki yayasan amal bernama Issa Foundation. Baru-baru ini, yayasan tersebut telah mengajukan rencana pembangunan masjid dengan kubah dan dua menara di Blackburn, Inggris.
Pembangunan masjid berada di lokasi bekas sekolah bayi dan sekolah pertama Westholme School yang baru saja dikosongkan. Tempat ibadah Muslim itu akan mencakup pusat komunitas untuk penggunaan semua agama dan latar belakang.
Selain mendirikan bangunan ikonik dan tempat ibadah, dan mempromosikan interaksi antara Muslim dan non-Muslim, memberikan kontribusi positif terhadap agenda kohesi komunitas Blackburn.
Fasilitas baru dan khususnya tempat ibadah, akan menyediakan bekal khusus untuk ibu dan anak. Semua fasilitas pengganti tempat ibadah dan pusat komunitas akan terbuka untuk masyarakat setempat tanpa memandang keyakinan, warna kulit atau agamanya.
Pusat komunitas akan tersedia untuk komunitas lokal serta berfungsi sebagai titik pertemuan fokus untuk pertemuan dan acara lain untuk anggota dewan lokal, otoritas kesehatan dan lainnya seperti layanan sosial dan perumahan dan lain-lain. Desain tempat ibadahnya berarsitektur Islam kontemporer, dengan jendela melengkung dan fenestrasi lengkap dengan dua menara dan kubah.
(*)
sumber: detik.com | Republika.co.id