AKSI penyanderaan dan penikaman terhadap sejumlah siswa di SDN 1 Dabu Barat, Saburajuai Nusa Tenggara Timur terbilang nekad dan sadis. Sejauh ini masih ditelusuri motif brutal dari para pelaku.
Satu pelaku yang berhasil diamankan saat kejadian, dilaporkan tewas oleh massa yang marah.
Data rilis dari Koramil 04/ Sabu, ada 7 siswa yang menjadi korban kebrutalan para pelaku. Satu di antaranya dilaporkan meninggal dunia. Pihak Koramil 04/ Sabu mengindikasi pelaku tidak hanya sendiri. Ada 2 orang lainnya masih dalam pengejaran anggota Koramil dan Polsek.
Sementara korban anak sekolah segera dilarikan ke Rumah sakit terdekat, dan sementara dalam penanganan dokter.
Berikut data siswa yang menjadi korban kebrutalan para pelaku.
1. Juniarto Ananda Apri/pria/11tahun. luka robekan pada pipi kiri, luka robekan pada lengan kanan bagian dalam, luka robekan pada daun telinga bagian kanan.
2. Naomi Oktoviani/Pawali/Perempuan/10 tahun. Luka pada leher, luka bibir depan.
3. Maria Katrina Yeni/8tahun/perempuan. Luka pada leher, luka pada jari tunjuk dan jari tengah.
4. Gladis Riwu Rohi/11tahun/Perempuan. Luka pd leher dan pada jari.
5. Dian Suryanti Kore Bunga/pr/11tahun. Luka leher.
6. Alberto Tamelan/10tahun/pria. Luka leher
7. Aldi Miha Djami/11th/pria. Luka pada leher.
Peristiwa yang terjadi di daerah Sabu Barat, NTT pada selasa (13/12) telah membuat keresahan besar di masyarakat di sekitar lokasi.
Aparat keamanan dari TNI dan Kepolisian masih melakukan penjagaan dan meredakan situasi. (diz/int)