MENGAWALI pelaksanaan ibadah puasa bulan Ramadan, keributan antar pengunjung terjadi di Foodcourt A2, Nagoya, Batam pada Jumat (28/2/2025) malam.
Video keributan antar pengunjung itu viral di berbagai platform media sosial.
Dilihat dari video berdurasi 45 detik yang beredar tersebut, terlihat para pengunjung saling pukul. Beberapa orang pengunjung pria terlihat tengah memukul seorang pengunjung pria lainya yang mengenakan baju dan celana hitam.
Dalam video juga terlihat, seorang pria sampai menaiki meja untuk menendang pengunjung yang mengenakan baju dan celana hitam. Pria lain juga tampak memukuli pria tersebut dengan kursi plastik.
Pria yang mengenakan baju dan celana hitam tampak terus berusaha melawan beberapa pria lain. Ia juga sempat berusaha mengambil botol bir namun digagalkan.
Dalam video itu, pengunjung lain yang melihat kejadian itu tampak histeris. Petugas keamanan tampak berusaha melerai pertikaian itu, namun aksi saling pukul terus terjadi.
Kapolresta Barelang, Kombes Heribertus Ompusunggu dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Ia menyebut keributan itu terjadi pada Jumat (28/2/2025).
“Monitor, Sudah di tangani Polsek Lubuk Baja. Kemarin malam kejadiannya,” kata Heribertus, Minggu (2/3/2025) seperti dikutip dari detik.com.
Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Debby Tri Andrestian menambahkan atas kejadian itu polisi telah mengamankan dua orang diduga pelaku.
Saat ini Satreskrim Polresta Barelang dan unit Reskrim masih melakukan pengembangan untuk pengejaran pelaku lainnya.
“Sudah diamankan pelaku 2 orang oleh Reskrim Lubuk Baja. Saat ini masih pengembangan untuk mengejar pelaku lainnya. Nanti perkembangan disampaikan,” ujarnya.
Kapolsek Lubukbaja Kompol Rangga Primazada melalui Kanit Reskim Polsek Lubuk Baja Iptu Noval Adimas Ardianto mengatakan, kronologi kejadian di Food Court A2 Batam bermula saat F (pelapor) tengah duduk bersama teman-temannya di lokasi itu.
Tak berapa lama, F melihat seorang temannya di kerumuni beberapa orang tidak dikenal.
“F mendekati kerumunan itu dan meminta kepada sekelompok orang tak dikenal ini agar tidak berbuat kasar. Namun, mereka tak terima sehingga terjadi keributan,” ujar Kanit Reskim Polsek Lubukbaja Iptu Noval Adimas Ardianto, Minggu (2/3/2025).
Tak terima ditegur F, sekelompok pria tak dikenal itu melakukan pemukulan secara bersama-sama dan bergantian kepada F.
Selain itu, mereka juga menendang, memukul menggunakan kursi serta melempari F dengan botol kaca.
Akibat dari kejadian tersebut, F mengalami luka-luka pada bagian kepala, leher, punggung belakang, kedua tangan, kaki sebelah kanan, jempol dan dengkul kaki sebelah kanan.
(*)