WAKIL Gubernur Kepuluan Riau (Kepr), Nyanyang Haris Pratamura, membuka secara resmi acara Forum Sumatra Update on Nutrition Science (SUNs) Batam 2025, Jum’at (4/7/2025).
Kegiatan yang dihadir ratusan dokter spesialis gizi ini, akan berlangsung selama empat hari, 2-5 Juli 2025, dipusatkan di Swiss-Belhotel Harbour Bay, Batam.
Iven SUNs Batam 2025 menghadirkan rangkaian kegiatan berupa workshop dan simposium ilmiah yang membahas berbagai isu terkini seputar nutrisi dan kesehatan masyarakat.
Nyanyang Haris dalam sambutannya menekankan bahwa sektor kesehatan merupakan salah satu prioritas utama pembangunan di Provinsi Kepulauan Riau, dimana keberhasilan pembangunan di bidang lain sangat bergantung pada terciptanya masyarakat yang sehat secara menyeluruh.
“Untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan, pelayanan kesehatan harus terus ditingkatkan secara nyata. Salah satu fondasinya adalah dengan pemenuhan kebutuhan gizi dan nutrisi masyarakat,” jelas Nyanyang Haris.
Ia mengapresiasi terselenggaranya forum SUNs Batam 2025 yang dinilainya strategis dalam meningkatkan literasi dan kesadaran publik terhadap pentingnya gizi.
“Acara seperti ini sangat penting karena memperkuat kolaborasi antar profesi dalam membagikan informasi ilmiah kepada masyarakat luas. Kesehatan adalah tanggung jawab bersama,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Nyanyang mengucapkan selamat kepada panitia dan peserta atas terlaksananya forum ini. Di kesempatan ini sekaligus ia mengundang seluruh peserta untuk menikmati berbagai pesona Kota Batam.
“Kami persilakan seluruh peserta untuk menikmati Batam—dari kuliner, belanja, hiburan, hingga keindahan wisatanya,” pesanya.
Sementara itu, perwakilan Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI), dr Nur Ashari SpGK, Subspesialis Kedokteran Metabolik (Sp-KM), menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Provinsi Kepri.
“Ini menjadi bukti nyata kolaborasi yang baik antara pemerintah dan tenaga medis,” katanya.
Ia menegaskan jika persoalan gizi adalah hal mendasar dalam kesehatan.
“Jika nutrisi terpenuhi dengan baik, maka masalah kesehatan lain seperti stunting dan anemia bisa dicegah secara signifikan,” ujar Nur Ashari lagi.
Forum SUNs Batam 2025 diharapkan menjadi ajang strategis untuk memperkuat sinergi antara akademisi, praktisi, dan pemerintah dalam upaya peningkatan gizi masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah barat dan kepulauan seperti Provinsi Kepulauan Riau. (*)