SEORANG buruh bangunan berusia 42 tahun, Satiman, ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di ruko Ciptaland, Blok Mawar nomor 35, Kelurahan Tiban Indah, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Rabu (4/12/2024). Penemuan ini terjadi setelah warga setempat melaporkan bahwa Satiman tidak terlihat selama dua hari terakhir.
Kapolsek Sekupang, Kompol Benhur Gultom, menjelaskan bahwa warga mulai khawatir ketika ruko tempat tinggal Satiman dalam keadaan tertutup. Mereka kemudian menghubungi Ketua RT untuk melakukan pengecekan.
“Satiman sudah dua hari tidak menampakkan diri. Warga lalu berinisiatif untuk memastikan kondisinya,” ujar Kompol Benhur.
Satiman, yang lahir di Tanjung Pinang pada 11 November 1982, ditemukan tergeletak kaku di lantai dua ruko.
Warga bersama Ketua RT berusaha memanggil namanya, namun tidak ada sahutan. Dalam usaha untuk mengetahui lebih lanjut, mereka membuka pintu belakang ruko dengan menggunakan linggis.
“Setelah berhasil membuka pintu, mereka menemukan Satiman tergeletak di lantai dua,” tambah Kompol Benhur.
Menyadari situasi yang mengkhawatirkan, saksi dan Ketua RT segera menghubungi pihak kepolisian untuk melaporkan kejadian tersebut.
Sekitar pukul 10.35 WIB, jasad Satiman dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. Di lokasi kejadian, petugas menemukan beberapa barang, termasuk tiga unit handphone, kartu identitas, inhaler, nebulizer, serta obat asma semprot, yang mungkin memberikan petunjuk mengenai kondisi kesehatan almarhum. Pihak kepolisian kini melanjutkan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian Satiman.
(dha)