PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Bintan melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, menggelar pelatihan tata kelola, bisnis dan pemasaran destinasi wisata bagi para pelaku wisata, khususnya pengelola desa wisata se Kab. Bintan, pada Selasa (7/6) di Hello Bintan Beach Cottage.
Dibukanya pintu gerbang internasional beberapa bulan terakhir, telah memberi dampak yang luar biasa bagi bangkitnya pariwisata Bintan.
Beberapa destinasi yang ada, bahkan sudah ramai dikunjungi wisatawan lokal hingga mancanegara.
Hal itulah yang mendorong pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bintan untuk menggelar pelatihan tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan Setda Bintan, Juni Rianto menyampaikan harapannya, agar seluruh pelaku wisata bisa melihat segala peluang yang ada.
“Harapan dari Pak Plt Bupati agar pelatihan ini bisa diikuti dengan khidmat dan ambil semua ilmu yang bisa didapat. Terkadang kita sudah punya kemampuan, namun perlu diasah dan dikembangkan,” ungkap Juni, seperti yang dikutip dari Tribunnews.com.
Dikesempatan yang sama, Plt Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Bintan, Dahlia Zulfa menjelaskan, bahwa tahun ini sejak Maret ke atas, wisata desa sudah mulai ramai dikunjungi seperti Telaga Biru, Peternakan Madu Kelulut, Desa Wisata Ekang Anculai, Wisata Mangrove dan sebagainya.
Ia juga berharap agar peserta pelatihan bisa menyerap semua ilmu dan pengetahuan yang berkaitan dengan pengelolaan dan pemasaran tempat wisata, yang diberikan oleh narsumber.
“Total hari ini ada 40 peserta dari semua destinasi yang ada. Pemateri kita semua ahli di bidangnya. Dari Politeknik Bintan Cakrawala. Ambil semua ilmu dan tanyakan semua yang perlu ditanyakan. Intinya kami berharap usai dari sini semua bisa mengembangkan pengelolaan dan pemasaran destinasi wisata yang ada,” katanya.
(zhr)