MATAHARI, sebagaimana juga udara, air, rumput, adalah hal yang seharusnya tidak boleh dikuasai seseorang atau satu pihak untuk kepentingan mereka.
Siapa saja bisa memanfaatkannya. Pemberian Semesta yang sepenuh-penuhnya bermanfaat dan memang harus kita manfaatkan semaksimal mungkin. Sinar matahari misalnya.
Sementara masyarakat Greendland yang delapan bulan dalam satu tahun mereka tidak mendapatkan sinar matahari secara langsung, dan harus mengkonsumsi vitamin D; kita orang tropis banyak yang ketakutan setengah mati dengan matahari. Sinar matahari sebisa mungkin dihindari.
Dengan lotion pelindung kulit, dengan payung, dengan pakaian full brukut, dengan mobil, dengan apa saja, asal tidak terpapar matahari.
Lalu, ketika orang-orang tropis kekurangan vitamin D, mereka kemudian mengimpor vitamin D, yang ironisnya, dibuat dari ikan-ikan salmon produksi negeri skandinavia, yang mataharinya cuma bersinar empat bulan dalam setahun.
Ironi number one!
(*)
Penulis/ Fotografer : Sultan Yohana, Citizen Indonesia berdomisili di Singapura. Menulis di berbagai platform, mengelola blog www.sultanyohana.id