PASCA Jefridin Hamid dilantik menjadi Staf Ahli Wali Kota Batam pada Rabu (30/7/2025) kemarin, secara otomatis jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam resmi kosong. Kekosongan itu memicu spekulasi baru terkait siapa penggantinya.
Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, memastikan penunjukan Plt Sekda tidak akan dibiarkan berlarut. Ia menyatakan hari ini (Kamis, 31/7/2025) kursi Plt Sekda sudah harus terisi.
“Posisi Sekda juga tidak boleh kosong. Besok (Kamis) sudah harus ada penunjukan Plt-nya,” kata Amsakar usai melantik tujuh pejabat eselon II Pemko Batam.
Penunjukan Plt Sekda dilakukan sambil menyiapkan proses lelang jabatan atau open bidding. Mekanisme lelang jabatan hanya bisa dilakukan apabila posisi tersebut benar-benar kosong, bukan sedang diisi oleh pejabat definitif.
“Jabatan yang akan dilakukan open bidding itu enggak boleh ada pejabatnya, harus kosong dulu,” ujar Amsakar.
Dalam hal ini, jabatan Sekda memenuhi syarat untuk dilelang secara terbuka bersama beberapa posisi lainnya.
Selain Sekda, beberapa jabatan eselon II lainnya juga sedang kosong, seperti Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), serta Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker). Amsakar memastikan open bidding akan dilakukan serentak untuk seluruh posisi tersebut dalam waktu dekat.
“Open bidding akan kita lakukan dalam waktu dekat. Kan, sama dengan Dinsos yang sekarang kosong juga, Disdukcapil juga kosong, Disnaker juga kosong. Nanti kita akan buat satu kesatuan waktu,” katanya.
Saat ditanya siapa yang akan mengisi posisi Plt Sekda, ia memilih merahasiakan.
“Plt Sekda itu tinggal tunggu waktu. Kan, besok sudah ada. Tak sabar lagi nampaknya,” pungkasnya.
Terkait siapa pengganti Jefridin, santer beredar dikalangan masyarakat sejumlah nama yang bakal ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) ataupun pejabat definitif, termasuk di antaranya Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdako Batam, Firmansyah.
Sejatinya nama Firmasnyah memang sudah lama tersiar sebagai kandidat kuat menduduki jabatan Sekdako Bagtam era kepemimpinan Amsakar Achmad-Li Claudia Chandra.
Bahkan banyak kalangan berspekulasi, lambatnya pelantikan pejabat eselon II Pemko Batam ini, karena belum ada kesesuain beberapa pihak, terkait siapa orang yang akan menjabat sebagai Sekdako Batam ini.
(*)