Dengan mengakses situs GoWest.ID, anda setuju dengan kebijakan privasi dan ketentuan penggunaannya.
Setuju
GoWest.IDGoWest.ID
  • Reportase
    ReportaseSimak lebih lanjut
    Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Kepulauan Riau Masih Berlangsung
    10 jam lalu
    Perbaikan Pipa Air di Lucky Estate, Sejumlah Wilayah Terdampak
    11 jam lalu
    Gugus Tugas TPPO Pulangkan 203 Korban via Batam
    12 jam lalu
    Wapres Gibran Kunjungi Batam
    12 jam lalu
    Angin Puting Beliung Terjang Batam, Beberapa Rumah Rusak
    1 hari lalu
  • Ragam
    RagamSimak lebih lanjut
    (Rencana) Incinerator Sampah di Batam
    7 jam lalu
    PORKOT Batam VI Resmi Digelar
    11 jam lalu
    SMAN 27 Resmi Berubah Jadi SMKN 12 Batam
    12 jam lalu
    Rotan Pemukul Bocah
    4 hari lalu
    Festival Pantai Wan Seri Beni: Tradisi dan Kebersamaan di Bintan
    4 hari lalu
  • Data
    DataSimak lebih lanjut
    3
    Pantai Pelawan, Karimun
    5 hari lalu
    Pulau Kundur
    5 hari lalu
    Pulau Karimun Besar
    1 minggu lalu
    Sulaiman Abdullah
    2 minggu lalu
    4
    Belangkas (Kepiting tapal kuda)
    2 minggu lalu
  • Program
    ProgramSimak lebih lanjut
    #Full Hendrik; Pujakesuma di DPRD Batam
    2 bulan lalu
    #ComingSoon Hendrik; Pujakesuma di DPRD Batam
    2 bulan lalu
    #Full Pelayanan Publik BP Batam : Ngobrol Bareng Deputi VI, Ariastuty Sirait
    2 bulan lalu
    Pelayanan Publik BP Batam : Ngobrol Bareng Deputi VI, Ariastuty Sirait #ComingSoon
    2 bulan lalu
    Ngobrol Everywhere | Bicara Pelayanan Umum BP Batam Bersama Ariastuty Sirait
    2 bulan lalu
TELUSUR
  • Reportase
    • Artikel
    • Serial
    • In Depth
    • Berita Video
    • Cerita Foto
    • Live!
  • Ragam
    • Budaya
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sports
    • Histori
    • Catatan Netizen
  • Data
    • Infrastruktur
    • Industri
    • Statistik
    • Kode Pos
    • Rumah Sakit
    • Rumah Susun
    • Tokoh
    • Wilayah
    • Situs Sejarah
    • Seni
  • Partner
    • VOA Indonesia
    • BenarNews.org
  • Yang Lain
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Notifikasi Simak lebih lanjut
Aa
Aa
GoWest.IDGoWest.ID
  • Reportase
  • Ragam
  • Program
  • Data
  • Reportase
    • Artikel
    • Serial
    • In Depth
    • Berita Video
    • Cerita Foto
    • Live!
  • Ragam
    • Budaya
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sports
    • Histori
    • Catatan Netizen
  • Data
    • Infrastruktur
    • Industri
    • Statistik
    • Kode Pos
    • Rumah Sakit
    • Rumah Susun
    • Tokoh
    • Wilayah
    • Situs Sejarah
    • Seni
  • Partner
    • VOA Indonesia
    • BenarNews.org
  • Yang Lain
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Ikuti Kami
  • Advertorial
© 2025 Indonesia Multimedia GoWest. All Rights Reserved.
BenarNews.org

Pakar: Pelamar Calon Pimpinan Turun, Cerminkan Kredibilitas KPK Tergerus

Editor Admin 1 tahun lalu 335 disimak

CALON yang mendaftar untuk memimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk lima tahun ke depan berkurang dibanding periode sebelumnya. Para ahli mengatakan penurunan ini mencerminkan merosotnya kepercayaan publik terhadap lembaga tersebut di tengah persepsi bahwa panitia seleksi yang ditunjuk presiden telah memiliki calon tertentu.

KPK, yang selama ini menjadi garda terdepan dalam melawan korupsi, belakangan ini menghadapi kritik yang semakin deras. Undang-undang revisi KPK yang disahkan pada 2019 menempatkan KPK di bawah pengawasan presiden, memicu kekhawatiran tentang berkurangnya independensi lembaga ini.

Kredibilitas lembaga anti-rasuah ini semakin tercoreng dengan pemecatan mantan ketua Firli Bahuri akhir tahun lalu atas tuduhan pemerasan, yang semakin memperkuat keraguan publik.

Upaya rekrutmen untuk posisi lima komisioner KPK yang terdiri dari satu ketua merangkap anggota dan empat anggota lainnya mengalami penurunan pelamar. Pada 2019 terdapat 376 pelamar namun pada tahun ini  menjadi 318, dengan 207 lainnya bersaing untuk posisi Dewan Pengawas, ujar Arif Satria, wakil ketua panitia seleksi KPK.

“Selanjutnya kami akan verifikasi dokumen yang telah diunggah dan akan mengumumkan hasilnya pada 24 Juli 2024 melalui aplikasi dan laman KPK serta setneg.go.id,” ujar Arif, yang juga menjabat sebagai Rektor IPB University.

Penurunan jumlah pelamar mencerminkan penurunan kepercayaan publik sejak revisi undang-undang KPK yang disahkan 2019 melemahkan lembaga tersebut, kata Alvin Nicola, manajer program di Transparency International Indonesia.

“Situasi ini membuat banyak pendaftar bukan hanya ragu, tapi juga mungkin sudah distrust bahwa kelembagaan KPK … tak mampu menjerat koruptor secara efektif,” ujar Alvin kepada BenarNews.

Pada bulan Mei, Presiden Joko “Jokowi” Widodo menunjuk panitia seleksi beranggotakan sembilan orang untuk memilih pimpinan dan Dewan Pengawas KPK.

Panitia tersebut terdiri dari lima perwakilan pemerintah dan empat dari masyarakat sipil. Yusuf Ateh, kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), ditunjuk sebagai ketua komite.

Boyamin Saiman, koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), sebuah LSM, menyatakan kekhwatiran atas independensi panitia seleksi dan mengatakan bahwa kehadiran tokoh pemerintah di komite tersebut merupakan indikasi potensi bias.

“Saya tetap konsisten pada pernyataan bahwa pansel (panitia seleksi) capim (calon pimpinan) KPK ini tidak independen dan diduga akan nanti yang diloloskan itu titipan-titipan,” kata Boyamin kepada BenarNews.

Firli Bahuri (kanan) yang saat itu menjabat sebagai Ketua KPK sebelum diputuskan sebagai tersangka kasus korupsi, meninggalkan markas besar Polri setelah menjalani investigasi, di Jakarta, 1 Desember 2023. [Badrun/AFP]

Tuntutan kembali sebagai lembaga independen

Para pengamat berpendapat bahwa undang-undang 2019 telah membatasi otonomi dan efektivitas komisi. Pelanggaran etika dan pidana internal di dalam lembaga semakin memicu ketidakpercayaan publik.

Beberapa ahli menganjurkan untuk mengembalikan status KPK sebagai lembaga independen, terpisah dari cabang eksekutif, untuk melindunginya dari campur tangan politik.

Menurut Transparency International (TI), nilai Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia menurun dari 40 pada 2019 menjadi 34 pada 2022 dan tidak berubah pada 2023.

Alvin dari TI mengatakan panitia seleksi harus fokus menyeleksi pendaftar dari segi kualitas dan integritasnya, termasuk menentukan arah dan prioritas pemberantasan korupsi sesuai peran KPK, membangun komunikasi politik dengan lembaga-lembaga negara.

“Kami berharap betul pansel tidak lembek terhadap tekanan politik dan memastikan proses seleksi melibatkan partisipasi publik secara bermakna,” ujar Alvin.

Dosen Fakultas Hukum Universitas Trisakti Abdul Fickar Hadjar menyebut KPK dalam lima tahun terakhir terjebak dalam posisinya sebagai aparatur eksekutif layaknya kepolisian dan kejaksaan.

“Lebih baik dikembalikan seperti dulu yakni sebagai lembaga independen,” ujar Abdul Fickar kepada BenarNews.

Ketika KPK sudah menjadi bagian dari eksekutif, pemerintah bisa secara diam-diam meminta lembaga antikorupsi tersebut untuk tidak memeriksa kasus yang berkaitan dengan pemerintahan, ujarnya.  

“Kebebasan KPK sudah terkerangkeng setelah masuk struktur eksekutif yang memungkinkan setiap saat kepala pemerintahan cawe-cawe, baik langsung ataupun tidak langsung, terhadap penanganan kasus,” tambahnya.

Boyamin dari MAKI meminta agar panitia seleksi memilih calon yang jelas berintegritas.

“Kalau begitu-begitu aja, ya dicoret aja. Daripada permalukan kita semua,” ujar Boyamin.

Giri Suprapdiono, mantan direktur sosialisasi dan kampanye antikorupsi KPK, yang diberhentikan pada 2021 akibat tidak lulus tes wawasan kebangsaan yang kontroversial, mengatakan dia mendaftar untuk posisi pimpinan KPK.

Tes kebangsaan dalam seleksi anggota KPK adalah salah satu persyaratan yang ditambahkan dalam revisi undang-undang lembaga antirasuah itu pada tahun 2019.

Giri mengakui antusiasme pendaftaran calon pimpinan KPK memang berbeda dibandingkan dengan tahun 2014 atau 2019, namun mengaku dirinya tetap melamar untuk bisa membenahinya.

“Tingkat kepercayaan KPK yang terpuruk seperti saat ini, justru menantang bagi beberapa orang, termasuk saya. Kami terbiasa membangun kelembagaan dari awal,” ujar Giri kepada BenarNews.

“Kepercayaan publik kepada lembaga juga berada di peringkat buncit. Semua tidak terlepas dari performa dan integritas pimpinan dan pegawai KPK,” ujar Giri.

Giri, yang sudah mengembalikan formulir dan persyaratan pendaftaran pada Minggu (14/7), memuji kinerja dan reputasi panitia seleksi yang sejauh ini dinilai cukup baik.

“Perpanjangan deadline tergantung pertimbangan obyektif pansel. Karena targetnya bukan sekedar jumlah pendaftar, namun kualitas,” tukasnya.

Hotman Tambunan, mantan ketua satgas pembelajaran antikorupsi KPK, yang juga gagal tes wawasan kebangsaan, juga mendaftarkan diri untuk posisi calon pimpinan karena dirinya mengklaim memiliki kepentingan menjaga kepemimpinan lembaga tersebut. 

“Dengan kami mendaftar itu bentuk kepedulian kami kepada KPK agar tetap berlanjut dan dibuktikan secara nyata. Kami tidak boleh hanya ngomong doang sementara KPK butuh kepemimpinan,” ujar Hotman kepada BenarNews.

Selain para mantan pegawai, Nurul Ghufron, wakil ketua KPK yang masih menjabat juga mendaftarkan diri.

“Ini adalah bagian dari komitmen saya untuk terus memberantas korupsi,” ujar Nurul dalam pernyataannya.

(*)

Kaitan kpk, pimpinan, seleksi
Admin 17 Juli 2024 17 Juli 2024
Apa yang anda pikirkan
Suka sekali0
Sedih0
Gembira0
Tal peduli0
Marah0
Masa bodoh0
Geli0
Artikel Sebelumnya NU Minta Maaf Atas Pertemuan Anggotanya dengan Presiden Israel
Artikel Selanjutnya Donald Trump Tampil ke Muka Umum untuk Pertama Kalinya Usai Percobaan Pembunuhan

APA YANG BARU?

(Rencana) Incinerator Sampah di Batam
Catatan Netizen 7 jam lalu 129 disimak
Program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor di Kepulauan Riau Masih Berlangsung
Artikel 10 jam lalu 129 disimak
PORKOT Batam VI Resmi Digelar
Sports 11 jam lalu 145 disimak
Perbaikan Pipa Air di Lucky Estate, Sejumlah Wilayah Terdampak
Artikel 11 jam lalu 142 disimak
SMAN 27 Resmi Berubah Jadi SMKN 12 Batam
Pendidikan 12 jam lalu 136 disimak

POPULER PEKAN INI

Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Pasir Timah ke Thailand
Artikel 2 hari lalu 639 disimak
Rotan Pemukul Bocah
Catatan Netizen 4 hari lalu 511 disimak
Kapal Tongkang Bina Marine 80 Dievakuasi di Perairan Pulau Putri
Artikel 4 hari lalu 439 disimak
Pulau Kundur
Wilayah 5 hari lalu 434 disimak
Harapan Transparansi dalam Perubahan Aturan Kawasan Perdagangan Bebas Batam
In Depth 4 hari lalu 382 disimak
- Pariwara -
Ad imageAd image
about us

Kami berusaha menjadi CITIZEN yang netral dan objektif dalam menyampaikan pandangan serta pikiran tentang apapun di dunia ini.

  • Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Ikuti Kami
© Indonesia Multimedia GoWest 2025. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?