KEPOLISIAN Resor Kota Barelang merencanakan rekayasa lalu lintas untuk malam pergantian Tahun Baru di Batam. Langkah ini diambil untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di berbagai titik keramaian yang diprediksi akan dipenuhi masyarakat.
Kapolresta Barelang, Kombes Pol. Heribertus Ompusunggu, menyampaikan bahwa pihaknya akan mengalihkan arus lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan di satu lokasi.
“Kami ingin memastikan semua orang dapat merayakan dengan aman,” ujarnya dalam konferensi pers di Mapolresta Barelang, Kota Batam.
Ada lima lokasi utama yang menjadi pusat keramaian di malam pergantian tahun, termasuk Harbour Bay, Engku Puti, Jembatan 1 Barelang, Golden City-Bengkong, dan Ocarina. Untuk mendukung pengamanan, Polresta Barelang akan menerjunkan 126 personel, ditambah 100 personel dari Polda Kepri. Selain itu, dukungan juga datang dari Pemkot Batam melalui berbagai instansi seperti Dishub, Satpol PP, dan Damkar.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Barelang, AKP Afiditya Arief Wibowo, menjelaskan bahwa pengalihan arus akan dilakukan di beberapa titik, termasuk di depan Balai Kota Engku Putri. Kendaraan yang datang dari arah Raja Isa akan dialihkan ke Pelabuhan Batam Centre. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan di Jalan Engku Putri.
Pengalihan arus juga akan diterapkan di Welcome To Batam (WTB) untuk mencegah penumpukan kendaraan. Proses ini direncanakan berlangsung mulai pukul 20.00 WIB hingga 00.00 WIB. Selain itu, untuk menghindari kemacetan menuju Engku Putri, pengalihan arus di Jalan Engku Hamidah akan dimulai dari Simpang Jam pada pukul 23.00 WIB.
Setelah pergantian tahun, seluruh jalur yang dialihkan akan kembali normal, memungkinkan kendaraan untuk mengalir dengan lancar di seluruh Kota Batam saat masyarakat pulang dari perayaan.
“Kami mengimbau masyarakat yang tidak memiliki kegiatan di luar untuk merayakan Tahun Baru di rumah, guna menghindari kemacetan,” tambah Afiditya.
(sus)