PASANGAN ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti sukses menjejakkan kaki ke final Indonesia Masters 2022 usai menyingkirkan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan lewat rabbur game, 21-23, 21-14, 21-14 di babak semifinal, Sabtu (11/6/2022).
Apriyani/Siti Fadia mendapat perlawanan sengit dalam duel lawan unggulan keenam asal Malaysia itu, di Istora Senayan, Jakarta.
Di game pertama, Apriyani/Siti Fadia kalah tipis, 21-23. Dalam kekalahan tersebut, Apriyani melihat Fadia bermain penuh ketegangan. Ia pun meminta Fadia untuk lebih banyak tersenyum.
“Pada game pertama, Fadia tidak ada senyum sama sekali. Lalu saya bilang,’Ayo Fad, enjoy aja”. Akhirnya dia bisa menikmati permainan,” ucap Apriyani dalam sesi konferensi pers.
Apriyani menyebutkan bahwa ajaran untuk tersenyum dan berusaha menikmati pertandingan sudah diterapkan sejak ia bermain bersama Greysia Polii.
“Itu yang coba saya teruskan untuk diterapkan bersama Fadia. Walau dalam keadaan terterkan. Senyum adalah kunci,” tutur Apriyani.
Siti Fadia menyebut dirinya kurang berani saat menghadapi poin-poin akhir di game pertama. Hal itu yang menurut Fadia kemudian berdampak pada kekalahan di game pertama.
“Di game pertama saya kurang berani.Pada game kedua saya dan ketiga saya sudah bisa mulai tenang dan fokus ke pola permainan.”
“Lolos ke final, perasaan pasti senang tetapi saya tak mau puas. Saya mau terus belajar,” ujar Fadia.
Apriyani/Fadia lolos ke final Indonesia Masters 2022 setelah menyudahi perlawanan Pearly Tan/Thinaah Muralitharan dari Malaysia dalam duel yang berlangsung selama 1 jam 14 menit.
Sempat kalah 21-23 di game pertama, Apriyani/Fadia bisa menang 21-14, 21-14 di dua game berikutnya.
Pada babak final, Apriyani/Fadia akan menghadapi unggulan pertama Chen Qingchen/Jia Yifan dari Cina. Chen/Jia lolos ke partai final setelah menaklukkan Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong, 21-12, 21-13.
(*)
sumber: CNN Indonesia.com