GRAFIK penyebaran kasus positif Covid-19 di Indonesia masih terus menanjak. Hari ini, Rabu (23/2/2022) terjadi penambahan 61.488 kasus baru. Total kasus positif virus corona sejak pertama kali diumumkan pada Maret 2020 kini menjadi 5.350.902.
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mencatat, dari total kasus positif tersebut, 4.632.355 di antaranya sudah sembuh. Angka itu bertambah usai ada kesembuhan harian 39.170 orang hari ini.
Selain itu, hari ini juga kasus kematian bertambah 227 jiwa. Dengan demikian, total meninggal akibat Covid-19 sudah mencapai 147.025 orang.
Satgas juga menyebutkan kasus aktif total mencapai 571.522 pasien, usai ada tambahan 22.091 orang; dengan suspek sebanyak 36.258 kasus.
Kasus aktif sendiri merupakan pasien yang masih berstatus positif Covid-19 dan sedang menjalani isolasi mandiri atau dirawat di rumah sakit rujukan. Sementara suspek merupakan pihak yang diduga terjangkit Corona lantaran memiliki gejala namun belum terkonfirmasi lewat hasil swab.
Di luar itu, jumlah spesimen yang diperiksa hari ini mencapai 519.532 sampel.
Diketahui, Indonesia masih dalam periode gelombang ketiga Covid-19 akibat penyebaran Virus Corona varian Omicron dan juga varian Delta sejak akhir Januari. Sejumlah pakar menyebut ini tak lepas dari efek libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Kendati demikian, pemerintah berulangkali mengatakan varian Omicron tidak memiliki fatalitas yang tinggi, bergejala ringan, dan cuma sebagian kecil yang harus mendapat perawatan di rumah sakit secara intensif.
Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, pun mengklaim kasus mulai turun di Jakarta dan bergeser ke daerah lain. “Berita positif, tren kasus di Jakarta, menunjukkan data mulai lewati puncaknya, baik kasus harian, kasus aktif, maupun rawat inap mulai turun,” kata Luhut.
Beberapa daerah pun ditingkatkan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)-nya ke level 4. Di saat yang sama, Kementerian Kesehatan juga mewacanakan booster keempat.
(*)
sumber: CNNIndonesia.com


