Dengan mengakses situs GoWest.ID, anda setuju dengan kebijakan privasi dan ketentuan penggunaannya.
Setuju
GoWest.IDGoWest.ID
  • Reportase
    ReportaseSimak lebih lanjut
    Angin Puting Beliung Terjang Batam, Beberapa Rumah Rusak
    9 jam lalu
    Warga Batumerah dan Tanjung Sengkuang Sampaikan Keluhan Suplai Air ke DPRD Batam
    1 hari lalu
    Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Pasir Timah ke Thailand
    1 hari lalu
    Impor Kota Batam Turun, Sektor Migas Justru Naik
    1 hari lalu
    Guru SMPN 63 Batam Yang Dilaporkan Hilang, Ditemukan di Tanjungpinang
    1 hari lalu
  • Ragam
    RagamSimak lebih lanjut
    Rotan Pemukul Bocah
    3 hari lalu
    Festival Pantai Wan Seri Beni: Tradisi dan Kebersamaan di Bintan
    3 hari lalu
    Lionel Messi Cetak Sejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026
    4 hari lalu
    Gerhana Bulan Total: Blood Moon yang Menarik Perhatian di Indonesia
    4 hari lalu
    Penyaluran Seragam Sekolah Gratis di Batam Capai 60 Persen
    7 hari lalu
  • Data
    DataSimak lebih lanjut
    3
    Pantai Pelawan, Karimun
    4 hari lalu
    Pulau Kundur
    4 hari lalu
    Pulau Karimun Besar
    7 hari lalu
    Sulaiman Abdullah
    2 minggu lalu
    4
    Belangkas (Kepiting tapal kuda)
    2 minggu lalu
  • Program
    ProgramSimak lebih lanjut
    #Full Hendrik; Pujakesuma di DPRD Batam
    2 bulan lalu
    #ComingSoon Hendrik; Pujakesuma di DPRD Batam
    2 bulan lalu
    #Full Pelayanan Publik BP Batam : Ngobrol Bareng Deputi VI, Ariastuty Sirait
    2 bulan lalu
    Pelayanan Publik BP Batam : Ngobrol Bareng Deputi VI, Ariastuty Sirait #ComingSoon
    2 bulan lalu
    Ngobrol Everywhere | Bicara Pelayanan Umum BP Batam Bersama Ariastuty Sirait
    2 bulan lalu
TELUSUR
  • Reportase
    • Artikel
    • Serial
    • In Depth
    • Berita Video
    • Cerita Foto
    • Live!
  • Ragam
    • Budaya
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sports
    • Histori
    • Catatan Netizen
  • Data
    • Infrastruktur
    • Industri
    • Statistik
    • Kode Pos
    • Rumah Sakit
    • Rumah Susun
    • Tokoh
    • Wilayah
    • Situs Sejarah
    • Seni
  • Partner
    • VOA Indonesia
    • BenarNews.org
  • Yang Lain
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Notifikasi Simak lebih lanjut
Aa
Aa
GoWest.IDGoWest.ID
  • Reportase
  • Ragam
  • Program
  • Data
  • Reportase
    • Artikel
    • Serial
    • In Depth
    • Berita Video
    • Cerita Foto
    • Live!
  • Ragam
    • Budaya
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sports
    • Histori
    • Catatan Netizen
  • Data
    • Infrastruktur
    • Industri
    • Statistik
    • Kode Pos
    • Rumah Sakit
    • Rumah Susun
    • Tokoh
    • Wilayah
    • Situs Sejarah
    • Seni
  • Partner
    • VOA Indonesia
    • BenarNews.org
  • Yang Lain
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Ikuti Kami
  • Advertorial
© 2025 Indonesia Multimedia GoWest. All Rights Reserved.
In Depth

“Waspada Tembakau Sintetis yang Memabukkan”

Editor Admin 1 tahun lalu 739 disimak
Ilustrasi, struktur kimia tembakau sintetik. © https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov

JAJARAN Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Metro Jaya menggerebek sebuah laboratorium rumahan terselubung (clandestine laboratory) yang memproduksi narkotika jenis baru bernama MDMB-4EN-PINACA atau tembakau sintetis.

Daftar Isi
Apa itu Tembakau Sintetis? Efek samping tembakau sintetis

LABORATORIUM ini terletak di Cluster Mountain View, Jalan Gunung Pangrango No.185, Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor.

Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Suyudi Ario Seto, menjelaskan bahwa tembakau sintetis ini merupakan narkotika jenis baru di Indonesia yang merupakan hasil sintesis dari ganja.

“Narkoba ini berbahaya karena efeknya lebih kuat dibandingkan ganja biasa,” ujar Suyudi kepada wartawan, Kamis (2/5/2024).

Dalam penggerebekan tersebut, lima orang ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

Mereka berinisial H dan S yang berperan sebagai peracik di laboratorium, G sebagai kurir, B sebagai reseller, dan F yang berperan sebagai pengendali

“Yang menarik dari jaringan ini adalah Pinaca-nya, kalau biasanya Pinaca-nya dari luar, kalau ini nggak, Pinaca-nya yang dibikin dari sini,” kata Suyudi.

Meskipun sudah beroperasi selama 6 bulan, jaringan ini belum mendapatkan keuntungan. Target pasar mereka adalah seluruh Indonesia, dengan memanfaatkan media online untuk penjualan.

“Prekursornya dibeli dari China, dan transaksi pembayarannya menggunakan cryptocurrency,” katanya.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 113 ayat 2 subsider Pasal 114 ayat 2 lebih subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 2 UU Narkotika No 35 Tahun 2009, dengan ancaman hukuman maksimal seumur hidup atau 20 tahun penjara.

Apa itu Tembakau Sintetis?

SEBELUMNYA kasus tembakau sintetis dialami oleh Fico Fachriza, seorang komika, penyalahgunaan narkoba jenis tembakau sintetis sudah cukup sering terjadi.

Meski dinamakan tembakau, ia tetap masuk kategori narkotika dan obat-obatan berbahaya. GoWest.ID melansir informasi Kompas.tv dan ashefagriyapustaka.co.id, tembakau sintetis merupakan jenis narkoba yang dibuat dari campuran bahan kimia industri seperti AB- CHMINACA, FUB-AMB, 5-Fluoro-ADB.

Campuran ini dibuat dengan menyemprotkan kandungan tersebut ke daun kering atau potongan rumput sehingga bentuknya seperti lintingan rokok tembakau.

Tembakau sintetis berbeda dengan ganja, namun pembuat tembakau sintetis mencoba meniru efek yang biasa dihasilkan oleh ganja alami.

Sayangnya, karena terbuat dari campuran zat-zat kimia, efek THC (kandungan pada ganja) pada tembakau sintetis lebih kuat ketimbang efek THC pada ganja alami itu sendiri. Akibatnya, penggunaan tembakau sintetis ini memiliki dampak yang berbahaya bagi tubuh. Tembakau sintetis saat ini sudah dikategorikan dalam jenis narkotika golongan 1 yang hanya boleh digunakan sebagai penelitian saja.

Tembakau ini dirancang oleh John William Huffman, seorang profesor kimia dari Clemson University, sekitar 20 tahun yang lalu untuk digunakan sebagai penelitian. Huffman menyelidiki efek ganja sintetis ini kepada hewan dan tidak dikeluarkan sebagai konsumsi manusia karena efeknya yang sangat kuat.

Hingga pada 2008, karyanya dipublikasikan. Namun, ganja sintetis yang kemudian disebut JWH-018 muncul di laboratorium forensic Jerman hingga menyebar ke banyak orang yang penasaran ingin menjajal kebolehan tembakau ini.

Sayangnya, tembakau sintetis ini dianggap sebagai ganja varian baru dan banyak orang yang kemudian menyalahgunakannya. Harganya yang lebih murah menjadi daya tarik ganja sintetis ini.

Efek samping tembakau sintetis

TEMBAKAU sintetis memiliki efek yang kuat bagi penggunanya. Kandungan kimia yang terdapat di dalamnya dapat menyebabkan efek euphoria. Hal itu lantaran kandungan THC yang mengikat sistem reseptor CB1 di dalam otak.

Dengan dosis yang terbilang rendah, efek tembakau sintetis yang dirasakan sangat kuat dan menimbulkan beberapa efek samping yang dapat merusak organ-organ di tubuh, di antaranya:

Nyeri dada Pusing

Mual dan muntah

Kerusakan ginjal

Penglihatan kabur dan menghitam

Ngilu Kejang

Sakit kepala

Anggota tubuh mengalami kedutan

Pembesaran pupil

Kebingungan

Peningkatan glukosa

Penurunan kadar kalium dalam darah

Selain itu, dari segi psikis, tembakau sintetis dapat menyebabkan:

Halusinasi Psikosis

Emosi yang tidak terkontrol

Marah

Mengamuk

Ketergantungan terhadap tembakau sintetis juga dapat berakibat fatal, bahkan bisa berujung hingga kematian. Pengguna bisa mengalami sesak napas, serangan jantung, stroke, gagal jantung akut, darah tinggi, hingga kematian.

(ham)

Kaitan bahaya, efek, narkoba, Tembakau sintetik
Admin 3 Mei 2024 3 Mei 2024
Apa yang anda pikirkan
Suka sekali0
Sedih0
Gembira0
Tal peduli0
Marah0
Masa bodoh0
Geli0
Artikel Sebelumnya Kandas Karena Karang di Pulau Nipah, Kapal Yacht Aphrodite Diselamatkan KRI Lepu
Artikel Selanjutnya Fajar Alfian/Daniel Marthin Pastikan Langkah Indonesia di Semifinal Piala Thomas

APA YANG BARU?

Angin Puting Beliung Terjang Batam, Beberapa Rumah Rusak
Berita Video 9 jam lalu 94 disimak
Warga Batumerah dan Tanjung Sengkuang Sampaikan Keluhan Suplai Air ke DPRD Batam
Artikel 1 hari lalu 184 disimak
Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Pasir Timah ke Thailand
Artikel 1 hari lalu 402 disimak
Impor Kota Batam Turun, Sektor Migas Justru Naik
Artikel 1 hari lalu 187 disimak
Guru SMPN 63 Batam Yang Dilaporkan Hilang, Ditemukan di Tanjungpinang
Artikel 1 hari lalu 196 disimak

POPULER PEKAN INI

Pulau Karimun Besar
Wilayah 7 hari lalu 545 disimak
Rotan Pemukul Bocah
Catatan Netizen 3 hari lalu 427 disimak
Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan Pasir Timah ke Thailand
Artikel 1 hari lalu 402 disimak
Kapal Tongkang Bina Marine 80 Dievakuasi di Perairan Pulau Putri
Artikel 3 hari lalu 399 disimak
Pulau Kundur
Wilayah 4 hari lalu 395 disimak
- Pariwara -
Ad imageAd image
about us

Kami berusaha menjadi CITIZEN yang netral dan objektif dalam menyampaikan pandangan serta pikiran tentang apapun di dunia ini.

  • Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Ikuti Kami
© Indonesia Multimedia GoWest 2025. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?