SEJAK April hingga September 2021 sebanyak 15.527 Pekerja Migran Indonesia (PMI) dipulangkan melalui Kota Batam. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.441 PMI dinyatakan positif Covid 19.
Mereka langsung menjalani karantina di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang dan beberapa pusat karantina lain yang ada di Kota Batam.
Sebagian besar PMI ini tiba dari negara Malaysia sebanyak 13.650 orang dan Singapura sebanyak 1.877 orang. Mereka tiba melalui Pelabuhan Internasional Batam Center dan Pelabuhan Harbour Bay Batam. Selain itu juga terdapat WNA datang ke Indonesia dari Singapura seabnayak 393 orang serta dari Malaysia 109 orang.
Danrem 033 Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu melalui Pjs Kapenrem 033 Wira Pratama Mayor Inf Reza menyatakan hingga Senin (6/9/2021) total Pasien yang dirawat di RSKI Pulau Galang berjumlah 358 orang, dengan rincian 223 laki-laki dan 135 perempuan.
“Tingkat Bed Okupansi Ratio di RSKI saat ini 77,82 persen,” katanya.
Selain di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Korem 033/Wira Pratama bekerjasama dengan Pemerintah Kota Batam untuk menyiapkan karantina bagi PMI yang melaksanakan isolasi mandiri, seperti Rusun BP Batam terdapat 221 orang, Rusun Pemko Batam terdapat 63 orang, Rusun Putra Jaya 131 orang, dan Shelter P4TKI 31 orang.
Menurutnya penanganan kasus Covid 19 khususnya PMI, WNI, dan WNA yang datang terus dipantau dengan penanganan khusus demi kenyamanan dan keamanan untuk memutus penyebaran Covid 19.
“Setiap perkembangan selalu kami pantau dan segera kami tangani, dalam hal ini kita harus serius dalam penanganan nya agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan di kemudian hari,” jelasnya.
(*)
Sumber : bentan.co.id