DATA Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), kini 43 wilayah sudah terjangkau sinyal komunikasi. Sementara wilayah yang belum terjangkau atau blank spot tersisa sebanyak 34 lokasi.
Hal itu diungkapkan Kepala Kominfo Provinsi Kepri, Hasan. Dia menyebutkan, 34 lokasi yang belum terjangkau sinyal tersebut tersebar di hampir seluruh wilayah Kepri. Paling banyak di Kabupaten Natuna, Kabupaten Kepulauan Anambas, dan Kabupaten Lingga, sedangkan di Kabupaten Bintan hanya terdapat beberapa lokasi.
“Jadi, dari 77 lokasi, sekarang tersisa 34 lokasi blank spot di Kepri. Paling banyak itu di Lingga, Anambas, dan Natuna. Bintan ada beberapa. Semuanya diselesaikan bertahap,” ujar Hasan dikutil dari Antara, Jumat (19/6/2023).
Dia menjelaskan berbagai infrastruktur seperti base transceiver station (BTS) telah terbangun di wilayah itu. Namun dengan kemampuan yang masih terbatas.
Setiap BTS, kat dia, hanya memiliki daya maksimal 10 MBps. Sementara idealnya, setiap BTS memerlukan kemampuan minimal 30 MBps agar memiliki jangkauan yang lebih luas.
Hasan mengakui Pemprov Kepri tidak dapat mengambil kebijakan sendiri perihal penambahan daya atau jumlah BTS di Kepri karena hal tersebut merupakan kebijakan pemerintah pusat.
Namun, ia memastikan Pemprov Kepri akan berupaya meminta kemampuan setiap BTS ditambah agar dapat menjangkau daerah yang lebih luas. “Kami sedang ajukan penambahan kekuatan BTS yang sudah ada ke pusat,” ujarnya.
Sebelumnya, Kepri mendapat persetujuan pemerintah pusat untuk membangun sebanyak 77 BTS. Dari 77 lokasi BTS yang akan dibangun tersebut, masing-masing terdiri atas 35 BTS jaringan 4G dengan transmitter VSAT yang akan dibangun BAKTI Kementerian Kominfo di Kepri.
“Ini difokuskan untuk daerah-daerah terpencil, seperti 17 lokasi di Natuna, 5 lokasi di Bintan, 1 lokasi di Karimun, dan 12 lokasi di Kepulauan Anambas,” sebutnya.
Sedangkan sebanyak 42 lokasi BTS lainnya jaringan 4G dengan metode terrestrial yang akan dibangun operator swasta berupa tower terrestria atau jalur komunikasi darat dengan pembangunan menara setinggi 72 meter.
“Sebanyak 42 lokasi ini akan disebar masing-masing 1 lokasi di Karimun, 1 lokasi di Batam, 28 lokasi di Lingga, 1 lokasi di Bintan, dan 11 lokasi di Natuna,” ungkapnya.
Kepala Dinas Kominfo Provinsi Kepri, Hasan. F. Humas Pemprov Kepri