KETUA DPRD Kota Batam, Nuryanto, memberikan apresiasi atas hasil tanggapan pihak Pemerintah Kota Batam terhadap pandangan fraksi-fraksi di DPRD yang disampaikan dalam Rapat Paripurna yang digelar pada Kamis (15/9) lalu.
Menurut Nuryanto, pada prinsipnya DPRD dan Pemerintah Kota Batam telah sama-sama bersepakat untuk terus membahas Ranperda APBD Tahun Anggaran 2022 dan bisa diproses untuk ketahapan selanjutnya.
“Alhamdulillah bersyukur kepada Allah SWT, bahwa Rapat Paripurna berjalan dengan baik dan lancar. Seluruh pandangan dari Fraksi-fraksi di DPRD telah diberikan jawaban dan tanggapan oleh pemerintah kota Batam. Pada prinsipnya baik pemerintah kota dan DPRD telah sama-sama bersepakat untuk dibahas ketingkat selanjutnya” kata Nuryanto saat ditemui GoWest Indonesia diruangkerjanya, Senin (20/9).
Nuryanto menambahkan, saat ini draft Ranperda APBD tersebut telah didistribusikan melalui Badan Anggaran (Banggar) ke seluruh komisi di DPRD untuk dikaji dan ditelaah serta dibahas kembali bersama tim dari mitrakerja terkait.
“Saat ini bolanya ada ditangan DPRD. Kami dari pimpinan melalui Banggar telah mendisposisikan ke seluruh anggota komisi untuk diteliti dan dicermati kembali secara detail dan rinci semua aspek-aspeknya bersama seluruh mitra kerjanya. ” tambahnya.
Setelah proses penelaahan dan penelitian, yang diperkirakan memakan waktu dua minggu, draft Ranperda tersebut selanjutnya akan dilaporkan ke Banggar dan Pimpinan DPRD.
Nuryanto berharap, dengan semangat dan spirit kebersamaan pengesehan Ranperda APBD 2022 segera disahkan dengan baik dan lancar tepat waktu.
Terkait angka asumsi target APBD 2022 sebesar Rp3,4 Triliyun, Nuryanto optimis akan dapat tercapai. Dengan asumsi tahun 2022, Covid-19 di kota Batam akan bekurang.
“Kami berasumsi Covid-19 ditahun 2022 akan betul-betul terkendali. Sehingga pertumbuhan ekonomi akan membaik. Dan kami bersama pemerintah akan menyiapkan segala infastrukturnya untuk pertumbuhan ekonomi pasca pandemi Covid-19” pungkasnya.
*(zhr/GoWest)