SOFTBANK mundur dari pendanaan proyek ibu kota negara (IKN) Nusantara di Penajam Passer Utara, Kalimantan Timur karena alasan return of investment (ROI) atau tingkat pengembalian investasi.
Namun, Representative Director & Chairman SoftBank Corp, Ken Miyauchi, mengatakan SoftBank tetap mendukung pengembangan perusahaan rintisan (startup) mereka di Indonesia.
Tidak cuma itu, Softbank juga akan mengalihkan dana investasi yang tadinya diperuntukkan ke IKN menjadi investasi proyek di Sumatra Barat. Namun, Ken tidak menyebutkan lebih detail investasi yang akan disasarnya di Sumbar.
“Informasi dari founder kami, Masayoshi Son, dalam waktu dekat akan ada rencana pengalihan pendanaan proyek pembangunan IKN ke Sumatera Barat,” terang dia, dilansir Reuters, Jumat (11/3/2022).
Ia menyebutkan bahwa Softbank mundur sebagai investor proyek ibu kota baru di Penajam Passer Utara, Kaltim, lantaran faktor tingkat pengembalian investasi atau return on investment (RoI).
“Return on Investment adalah alasan utama kami mundur dari proyek yang dimaksud, dari segi waktu dan besar return on investment itu sendiri,” ujarnya dalam keterangan resmi.
(*)
sumber: CNN Indonesia.com