PADA tahun 2023, Pemerintah (Pemko) Kota Batam akan membangun lima halte bus Trans Batam. Dana yang dialokasi dari APBD Kota Batam itu, sebesar Rp 60 juta per halte.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam, Salim, menyebutkan tersebar disejumlah titik. Yaitu, di Batam Center tempatnya di depan kawasan Cammo dan depan apartemen Pollux.
Kemudian arah Punggur, Sekupang yang saat ini sedang dibangun di STC di Taman wijaya. Lalu, si Nagoya.
Pembangunan halte tersebut, kata Salim, seiring sudah selesainya pelebaran. Dan untuk membangun jalte-halte tersebut, Dishub juga sudah berkoordinasi dengan Bina Marga.
Selain menambah lima halte bus, Pemko Batam juga akan membangun satu halte transfer poin di kawasan Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah.
Adapun untuk penambahan armada bus Trans Batam, Salim mengayakan belum direncanakan pada 2023.
“Kami belum ada rencana pengadaan bus Trans Batam yang baru pada 2023, tapi juga ada pembangunan halte transfer poin. Jadi di samping bangun halte bus kami juga akan bangun transfer poin dekat Masjid Sultan yang agak besar,” ujarnya.
Salim mengatakan dalam proses pelebaran jalan yang sedang dilakukan oleh Pemko Batam terdapat 10 halte bus yang terpaksa dibongkar. Dengan begitu, halte tersebut akan dibangun ulang jika proses pelebaran jalan telah selesai.
“Yang sudah dibongkar karena pelebaran jalan ada 10 lokasi termasuk di Bundaran Barelang. Itu akan berangsur kami lanjutkan ditambahkan,” tegas Salim.
(*)
Sumber: Antara