DI Kota Batam, BP Batam memiliki peran penting dalam menyediakan air bersih bagi masyarakat melalui Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM). Salah satu infrastruktur utama yang digunakan adalah waduk-waduk penampung air.
Waduk-waduk seperti DAM Mukakuning, Duriangkang, Sei Harapan, Sei Ladi, Tembesi, Nongsa, hingga DAM Monggak di pulau Rempang, dioperasikan dan berfungsi sebagai penyangga untuk memastikan ketersediaan air bersih yang stabil dan mencukupi kebutuhan masyarakat.
Namun, tantangan seperti sedimentasi dan penurunan kualitas air akibat aktivitas manusia di sekitar waduk dapat mengancam kualitas air baku.
Pelayanan publik lain yang ditangani lembaga ini misalnya layanan kesehatan melalui Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP). Di sisi lain, mereka juga menangani resiko di balik kemajuan kota ini, khususnya dalam menangani limbah B3 industri hingga rumah tangga.
Pengelolaan limbah yang baik, sangat penting untuk menjaga keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan di Kota Batam. Dengan mengelola limbah B3 dengan baik, kita dapat memastikan bahwa Kota Batam tetap menjadi tempat yang aman dan sehat bagi masyarakat.
Kami berbincang banyak seputar pelayanan publik yang dilakukan BP Batam itu melalui salah satu Deputi-nya, Ariastuty Sirait. Simak obrolan kami, segera!
(ham)