PT ASDP Indonesia Ferry (ASDP) di Telaga Punggur, Kota Batam, Kepulauan Riau, kini mengoperasikan satu armada baru untuk rute Tanjunguban-Telaga Punggur. Langkah ini diambil sebagai respons cepat setelah kebakaran yang melanda kapal roro KMP Mulia Nusantara kemarin.
General Manager ASDP Telaga Punggur, Hermin Welkis, menjelaskan bahwa meskipun terjadi insiden kebakaran, layanan di pelabuhan tetap berjalan normal.
“Kepadatan penumpang hari ini terpantau lancar. Kami berkomitmen untuk melayani pengguna jasa, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru,” ungkapnya.
Saat ini, ASDP mengoperasikan satu kapal baru untuk menggantikan KMP Mulia Nusantara, dengan total ada empat kapal yang beroperasi.
Hermin juga menekankan pentingnya efisiensi dalam proses keluar masuk penumpang, terutama pada rute Tanjunguban.
“Dengan banyaknya masyarakat yang mulai berlibur ke Bintan, kami mengantisipasi potensi penumpukan penumpang,” tambahnya.
Untuk memudahkan calon penumpang, ASDP menghimbau agar tiket perjalanan dipesan secara online melalui website Ferizy, guna mengurangi kepadatan di pelabuhan.
Di sisi lain, PT Jembatan Nusantara, pemilik KMP Mulia Nusantara, memberikan informasi terkini mengenai kapal tersebut. Corporate Secretary Gamma Hardiyanto menyampaikan bahwa pihaknya telah menarik kapal ke area berlabuh untuk investigasi lebih lanjut mengenai penyebab kebakaran.
“Kami mengapresiasi inisiatif cepat dari petugas dan pemangku kebijakan yang terlibat dalam penanganan insiden ini, sehingga tidak ada korban jiwa dan semua penumpang serta kendaraan berhasil dievakuasi dengan selamat,” kata Gamma.
(sus/antara)