- Anggota: ASPPHAMI Kepri memiliki 22 anggota perusahaan yang tersebar di wilayah Kepulauan Riau.
- Layanan: Jasa pengendalian hama meliputi pengendalian serangga, hewan pengerat, dan hama lainnya di berbagai jenis bangunan, seperti gedung perkantoran, hotel, restoran, dan rumah tinggal.
ASOSIASI Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (ASPPHAMI) DPD Kepri resmi melantik Said Abdul Kadir sebagai Ketua berikut jajaran pengurus baru periode 2024-2027. Organisasi yang beranggotakan 22 perusahaan pengendali hama itu, memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan lingkungan dan masyarakat.
Pelantikan dilakukan di The Premier Hotel Batam, Sei Jodoh, Rabu (31/7/2024), dihadiri para pelaku usaha bidang pengendalian hama di Kepri, pengurus DPP Asosiasi Perusahaan Pengendalian Hama Indonesia (ASPPHAMI) pusat dan ketua umum, Drs. Muallif Z. A.
Menurut ketua DPD ASPPHAMI Kepri terpilih periode 2024-2027, Said Abdul Kadir, ada beberapa program kerja yang sudah disiapkan untuk pengembangan organisasi. Di antara program kerjanya adalah Memberikan layanan pencegahan dan membasmi nyamuk Demam berdarah (DBD) secara gratis melalui program kerjasama dengan pemerintah.
“Kami siap membantu masyarakat dan pemerintah jika terjadi kondisi luar biasa dalam memberantas penyebaran wabah DBD secara gratis,” tegasnya.
Sebagai organisasi profesional di bidang kesehatan lingkungan, ASPPHAMI menurutnya, menggunakannya pestisida yang ramah lingkungan dan merupakan produksi dalam negeri.
Perusahaan-perusahaan pengendalian hama yang terhimpun dalam asosiasi ini, tidak hanya bertugas membasmi serangga dan hewan pengerat, tetapi juga memberikan solusi preventif untuk mencegah munculnya berbagai penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti demam berdarah dengue (DBD).
Sementara itu, ketua umum DPP ASPPHAMI, Drs. Muallif Z. A. menyebut Batam sebagai sebuah kota besar, membutuhkan peran serta para anggota ASPPHAMI terutama dalam industri. Di lain pihak, seiring penerapan teknologi baru begitu gencar dan berlangsung cepat. Pihaknya berharap SDM industri pengendalian hama dapat melakukan penyesuaian, dengan cepat melakukan adaptasi dan memiliki kemampuan untuk penerapan teknologi baru.
Komitmen Melawan DBD
Salah satu fokus utama ASPPHAMI Kepri adalah memberantas penyakit DBD. Said Kadir menegaskan komitmennya untuk bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam menyediakan layanan pencegahan dan pembasmian nyamuk Aedes aegypti secara gratis. Program ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat dan upaya untuk mengurangi beban penderita DBD.
Standar Industri yang Tinggi
ASPPHAMI Kepri juga berkomitmen untuk meningkatkan standar industri pengendalian hama. Seluruh anggota asosiasi diwajibkan menggunakan pestisida ramah lingkungan yang telah terdaftar dan diproduksi dalam negeri.
Selain itu, ASPPHAMI juga menyelenggarakan pelatihan bagi para pekerja di bidang pengendalian hama untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka, khususnya terkait dengan penggunaan pestisida yang aman dan tepat. Pelatihan ini sejalan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3).
Peluang Bisnis dan Kemitraan
Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan lingkungan, permintaan akan jasa pengendalian hama juga semakin tinggi. ASPPHAMI Kepri melihat potensi besar dalam sektor ini, terutama di kawasan pariwisata seperti Lagoi Bintan.
Asosiasi ini akan terus berupaya memperluas jaringan kerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta, untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan memperluas jangkauan bisnis.
Dukungan Pemerintah
Pelantikan pengurus ASPPHAMI Kepri mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Hadir dalam acara pelantikan tersebut sejumlah pejabat penting, seperti Sekretaris Jenderal ASPPHAMI Pusat, Gubernur Kepulauan Riau, Kapolda Kepulauan Riau, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Batam, Kepala Kantor Bea dan Cukai Batam, dan Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Batam. Dukungan ini menunjukkan pentingnya peran ASPPHAMI dalam menjaga kesehatan masyarakat dan mendukung pembangunan daerah.
Harapan untuk Masa Depan
Ketua panitia pelantikan, Erland, menyampaikan harapannya agar ASPPHAMI Kepri di bawah kepemimpinan Said Kadir dapat semakin maju dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat. Dengan soliditas dan profesionalisme yang tinggi, ASPPHAMI Kepri siap menghadapi tantangan di masa depan dan menjadi mitra strategis bagi pemerintah dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih.
(dha)