- Tinggi : 1035 meter dpl.
- Lokasi : pulau Ranai, kabupaten Natuna, provinsi Kepulauan Riau
Gunung Ranai merupakan gunung dataran rendah. Ketinggiannya berkisar antara 300—1.035 meter di atas permukaan laut. Fenomena menarik di gunung ini adalah gradasi jenis-jenis tanaman dari hutan dataran rendah hingga hutan dataran atas.
Fenomena alam ini biasa disebut sebagai hutan berawan dataran rendah (Lowland Cloud Forest). Hutan berawan (Cloud Forest) umumnya terjadi di wilayah pegunungan yang terdapat di pulau besar serta jauh dari pantai, atau bisa juga terjadi pada pegunungan di wilayah pulau yang kecil serta dekat dengan pantai.
Tipe hutan seperti ini sebagian wilayahnya sering diselimuti oleh kabut, sehingga memungkinkan tipe-tipe vegetasi tertentu dapat tumbuh di kawasan gunung tersebut.
Puncak di gunung Ranai
Puncak pertama bernama Puncak Serendit dengan ketinggian 968 meter dpl. Puncak ini merupakan gugusan tebing dengan tinggi mencapai 100 meter.
Puncak selanjutnya adalah Puncak Erik Samali yang berada pada ketinggian 999 meter dpl. Puncak ini merupakan tebing kedua dengan tinggi tebing sekitar 150 meter.
Sementara puncak ketiga (puncak tertinggi) bernama Puncak Datuk Panglima Husin, terletak pada ketinggian 1.035 meter dpl. Seperti dua puncak sebelumnya, Puncak Datuk Panglima Husin juga merupakan tebing dengan ketinggian kira-kira 200 meter.
Akses Menuju Gunung Ranai
Perjalanan menuju lokasi ini, dapat ditempuh dengan kapal laut maupun pesawat udara menuju pulau Ranai, Natuna.
Untuk transportasi laut, telah ada kapal laut dengan rute Tanjungpinang-Natuna. Hanya saja, kapal laut tersebut dapat mengundurkan jadwalnya karena cuaca buruk. Terutama pada bulan Oktober—April, di mana sedang berlangsung musim angin utara. Biasanya perjalanan dapat terganggu oleh curah hujan yang tinggi, gelombang besar, maupun badai.
(*)
Sumber : Gunung Ranai