PASCA pandemi, iven-iven sport tourism terus bermunculan di Batam. Terakhir, sebanyak 200 pesepeda baik lokal maupun luar negeri mengikuti Gowes Bareng Gathering Nasional ke-4 Dahon Classic Indonesia di Dataran Engku Putri, Minggu (6/11).
Adapun peserta gowes bareng ini merupakan pesepeda asal Malaysia, Singapura dan sejumlah daerah di Indonesia seperti Jakarta, Bekasi, Pontianak, Semarang, Bandung, Jogja, Surabaya.”Terima kasih sudah hadir di Batam, ” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Batam, Jefridin Hamid.
Ia menekankan, kegiatan ini dinilai penting untuk menjaga kebugaran. Selain itu, dengan bersepeda bersama ini akan memupuk kebersamaan.
“Alhamdulillah kagiatan ini juga menjadi sport tourism yang bisa mendatangkan peserta dari luar negeri,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata menyampaikan kegiatan ini sudah dimulai sejak Sabtu (5/11) hingga hari ini.
“Para peserta sudah diajak welcome dinner sekaligus gathering seluruh peserta di museum, ada fun game, kompetisi sepeda dahon klasik, talkshow serta hiburan,” katanya.
Sebelum acara dinner, peserta luar negeri dan luar kota diajak city tour dipandu Direktur BTPB, Edi Sutrisno ke sejumlah iconic destination di Batam.
“Sport tourism Batam makin diminati, dan untuk pesepeda saat ini sudah nyaman karena Pak Wali sudah membangun jalan luas dan ada fasilitas atau jalur khusus pesepeda,” katanya (leo).