DINAS Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Batam sedang fokus pada peremajaan ruas jalan di beberapa wilayah di Batam menjelang akhir tahun ini. Kepala DBMSDA Batam, Suhar, mengungkapkan, saat ini proses overlay sedang berlangsung di Jalan Raja Isa, Batam Center, dengan dukungan tiga alat berat.
Suhar menjelaskan bahwa overlay merupakan penambahan lapisan perkerasan di atas jalan yang sudah ada, bertujuan untuk memperkuat struktur dan meningkatkan kualitas permukaan jalan.
“Sekitar 18 persen dari total ruas jalan di Batam membutuhkan overlay,” jelasnya.
Kondisi jalan di Kota Batam cukup memuaskan, di mana 82 persennya sudah dalam keadaan baik berkat berbagai proyek pembangunan yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Meskipun demikian, masih ada 18 persen jalan yang memerlukan perhatian lebih.
“Jika anggarannya tersedia, pemeliharaan akan terus dilakukan,” tambah Suhar.
Dalam pandangannya ke depan, Suhar menyatakan bahwa peningkatan infrastruktur pada tahun 2025 akan mencakup penanganan jalan, banjir, dan proyek lain yang berhubungan dengan kebutuhan masyarakat.
“Pekerjaan yang tidak tuntas tahun ini akan dilanjutkan tahun depan, termasuk pemeliharaan jalan,” tuturnya.
Sebelumnya, DBMSDA telah rutin melakukan pemeliharaan jalan, terutama untuk mengatasi kerusakan yang disebabkan oleh hujan. Suhar menekankan pentingnya melakukan pemeliharaan saat cuaca cerah.
“Ketika hujan, kami tidak dapat melaksanakan pemeliharaan secara optimal. Kami harus menunggu cuaca membaik,” kata Suhar.
Hujan yang terus menerus mengguyur Batam dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan sejumlah jalan, seperti Jalan Raja M Saleh Simpang Cikitsu dan Jalan Selasih Simpang KBC, mengalami kerusakan dan berlubang. DBMSDA terus memantau keadaan ini untuk melakukan perbaikan segera setelah memungkinkan.
(sus)