Dengan mengakses situs GoWest.ID, anda setuju dengan kebijakan privasi dan ketentuan penggunaannya.
Setuju
GoWest.IDGoWest.ID
  • Reportase
    ReportaseSimak lebih lanjut
    Rapat Pansus Rancangan Perda Kota Layak Anak di Batam Kembali Digelar
    2 jam lalu
    Polres Bintan Rayakan HUT RI ke-80 dengan Upacara Pengibaran Bendera di Pulau Sentut
    3 jam lalu
    Seorang Warga Tiban Kecewa, Rumahnya Sudah Lunas Ditempeli Stiker Kredit Menunggak
    15 jam lalu
    Disperindag Batam Sidak ke Usaha Laundry yang Gunakan Gas Elpiji Bersubsidi
    15 jam lalu
    Pelabuhan Selat Lampa Siap Jadi Pintu Gerbang Ekspor-Impor di Natuna
    1 hari lalu
  • Ragam
    RagamSimak lebih lanjut
    Puluhan Tukik Dilepas ke Laut di Desa Mapur
    2 jam lalu
    Penari Cilik Bintan Juara III di Gebyar Melayu Pesisir
    3 jam lalu
    Belangkas, Maskot dan Logo Pekan Olahraga Kota Batam VI
    15 jam lalu
    Meningkatnya Kasus Diabetes di Kalangan Usia Muda
    2 hari lalu
    Pekan Olahraga kota Batam Kembali Digelar
    3 hari lalu
  • Data
    DataSimak lebih lanjut
    4
    Belangkas (Kepiting tapal kuda)
    15 jam lalu
    Pulau Mubut Darat, Batam
    3 hari lalu
    Kompleks Makam Raja Abdurrahman
    3 minggu lalu
    Makam Raja Haji Fisabilillah
    1 bulan lalu
    Andy Liany (Juli Hendri bin Saleh Rachim)
    1 bulan lalu
  • Program
    ProgramSimak lebih lanjut
    #Full Hendrik; Pujakesuma di DPRD Batam
    1 bulan lalu
    #ComingSoon Hendrik; Pujakesuma di DPRD Batam
    1 bulan lalu
    #Full Pelayanan Publik BP Batam : Ngobrol Bareng Deputi VI, Ariastuty Sirait
    2 bulan lalu
    Pelayanan Publik BP Batam : Ngobrol Bareng Deputi VI, Ariastuty Sirait #ComingSoon
    2 bulan lalu
    Ngobrol Everywhere | Bicara Pelayanan Umum BP Batam Bersama Ariastuty Sirait
    2 bulan lalu
TELUSUR
  • Reportase
    • Artikel
    • Serial
    • In Depth
    • Berita Video
    • Cerita Foto
    • Live!
  • Ragam
    • Budaya
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sports
    • Histori
    • Catatan Netizen
  • Data
    • Infrastruktur
    • Industri
    • Statistik
    • Kode Pos
    • Rumah Sakit
    • Rumah Susun
    • Tokoh
    • Wilayah
    • Situs Sejarah
    • Seni
  • Partner
    • VOA Indonesia
    • BenarNews.org
  • Yang Lain
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Notifikasi Simak lebih lanjut
Aa
Aa
GoWest.IDGoWest.ID
  • Reportase
  • Ragam
  • Program
  • Data
  • Reportase
    • Artikel
    • Serial
    • In Depth
    • Berita Video
    • Cerita Foto
    • Live!
  • Ragam
    • Budaya
    • Pendidikan
    • Lingkungan
    • Sports
    • Histori
    • Catatan Netizen
  • Data
    • Infrastruktur
    • Industri
    • Statistik
    • Kode Pos
    • Rumah Sakit
    • Rumah Susun
    • Tokoh
    • Wilayah
    • Situs Sejarah
    • Seni
  • Partner
    • VOA Indonesia
    • BenarNews.org
  • Yang Lain
    • Tentang Kami
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Sudah Punya Akun di GoWest.ID? Sign In
Ikuti Kami
  • Advertorial
© 2025 Indonesia Multimedia GoWest. All Rights Reserved.
BenarNews.org

Jokowi Pamer Keberhasilan Dalam Pidato Terakhirnya di MPR, Aktivis: Laporan Tidak Faktual

Editor Admin 1 tahun lalu 487 disimak
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dalam Sidang Tahunan MPR/DPR di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat 16 Agustus 2024. © F. Eko Siswono Toyudho/BenarNewsDisediakan oleh GoWest.ID

PRESIDEN Joko “Jokowi” Widodo pada Jumat (16/8) menyampaikan keberhasilan yang dicapai selama sepuluh tahun pemerintahannya dalam pidato kenegaraan terakhirnya di Gedung MPR, namun aktivis dan analis menilai laporan kinerjanya itu tidak mencerminkan keadaan faktual dua periode kepemimpinannya yang akan berakhir pada Oktober ini.

“Kepada seluruh rakyat Indonesia di manapun berada, yang selama 10 tahun ini telah dengan kuat bersama-sama melintasi tantangan demi tantangan, menapaki langkah demi langkah, dan menghadapi terjadinya perubahan demi perubahan, sehingga kita sebagai sebuah bangsa yang besar bisa sampai pada titik ini yang bisa menjadi titik lontar untuk menggapai kemajuan bersama di masa yang akan datang,” kata Jokowi di depan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan para undangan lainnya.

Suasana Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dan Sidang Bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Tahun 2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024. [Eko Siswono Toyudho/BenarNews]

Jokowi yang mewarnai periode pemerintahannya dengan pembangunan infrastruktur besar-besaran, mengatakan bahwa Indonesia telah membangun 366 ribu kilometer jalan desa, 1,9 juta meter jembatan desa, 2.700 kilometer jalan tol baru, 6.000 kilometer jalan nasional, 50 pelabuhan dan bandara baru, serta 43 bendungan, dan 1,1 juta hektare jaringan irigasi baru.

“Kita bisa meningkatkan daya saing dari sebelumnya peringkat 44 menjadi peringkat 27 di tahun 2024,” kata dia.

Ia menekankan bagaimana Indonesia berhasil menghadapi pandemi Covid-19, perubahan iklim, dan geopolitik dunia yang semakin memanas.

“Indonesia merupakan satu dari sedikit negara yang mampu pulih lebih cepat, bahkan terus bertumbuh. Pertumbuhan ekonomi kita terjaga di atas 5%, walau banyak negara tidak tumbuh, bahkan melambat,” kata Jokowi.

Ia menggarisbawahi meningkatnya secara signifikan indikator kesejahteraan masyarakat, seperti tingkat pengangguran dari sebelumnya 5,7% turun menjadi 4,8% di tahun 2024, dan turunnya angka kemiskinan ekstrem menjadi 0,83% di tahun 2024.

Sejumlah inisiatif dalam pemerintahannya seperti Kartu Indonesia Sehat disebutnya telah sukses membiayai pelayanan kesehatan lebih dari 92 juta peserta per tahun. Sementara Rp113 triliun anggaran Kartu Indonesia Pintar selama 10 tahun telah digunakan untuk pendidikan lebih dari 20 juta siswa per tahun, mulai SD sampai SMA/SMK di seluruh Indonesia.

Anggota Kabinet Indonesia Maju dan hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam acara pembukaan Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 16 Agustus 2024. [Eko Siswono Toyudho/BenarNews]

Jauh dari kenyataan

Namun bagi para aktivis hak asasi manusia (HAM) dan sejumlah pakar, pidato tersebut dinilai jauh dari kenyataan.

“Faktanya, kondisi faktual daya beli masyarakat semakin menurun dan ancaman PHK di berbagai bidang, capaian kinerja ekonomi Jokowi juga tidak diimbangi dengan pengakuan hak-hak warga yang menjadi korban pembangunan,” kata Hasani, Ketua SETARA Institute dalam statemen yang diterima BenarNews.

Sementara, lanjutnya, Jokowi sama sekali tidak menyampaikan capaian di bidang pembangunan hukum, HAM dan demokrasi secara holistik.

“Gegap gempita gagasan di awal masa jabatan Jokowi terkait pembangunan manusia melalui kebijakan revolusi mental, sama sekali tidak diceritakan, sampai di titik mana lompatan itu dicapai. Pidato itu seperti gambaran kemunduran-kemunduran yang sebagiannya ditutupi dengan keberhasilan ekonomi,” kata dia.

Hal senada disampaikan oleh Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia yang mengatakan bahwa Jokowi aktif melakukan pembajakan legislasi dengan mengesahkan aturan perundang-undangan yang otoriter dan kontra produktif dengan rakyat seperti pengesahan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja, UU Komisi Pemberantasan Korupsi, UU Mahkamah Konstitusi dan UU Ibu Kota Nusantara.

“Menjelang 79 tahun Republik Indonesia merdeka, maka dengan ini, YLBHI menyerukan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menolak laporan kinerja kenegaraan dan mencatat bahwa 10 tahun rezim kepemimpinan Presiden Joko Widodo gagal menjalankan mandat rakyat serta justru tak lebih sebagai rezim yang menindas rakyat, mengkhianati cita-cita reformasi, perusak demokrasi dan negara hukum”, demikian YLBHI dalam siaran persnya, Jumat.   

Pakar politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Djati tidak terkejut dengan isi pidato Jokowi itu karena menurutnya Jokowi ingin “supaya output-nya bisa membawa namanya dikenang, jadi yang dibawakan dalam pidato yang baik-baik,” ujarnya kepada BenarNews.

“Banyak juga kekeliruan yang dilakukan dan itu luput. Harusnya juga disampaikan dengan eksplisit kepada rakyat,” kata Wasisto.

Menurut Dominique Nicky Fahrizal, pakar politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS), keberhasilan Jokowi dalam percepatan pembangunan khususnya infrastruktur patut diapresiasi, namun banyak hal lain yang tidak berjalan baik.

“Tidak dijabarkan seperti apa kualitas penegakan hukum, kepastian hukum, dan tata kelola hukum, komitmen anti korupsi, kabinet yang ramping dan kompeten, transformasi birokrasi dan good governance, jaminan kebebasan sipil yang fundamental, kebebasan pers, dan kebebasan arus informasi,” kata Nicky.

Merespons pidato Jokowi, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir berpesan agar elite negeri harus konsisten mengutamakan kepentingan negara dan bangsa dan jangan sibuk membangun legasi dan kepentingan diri sendiri.

“Jadilah para pemimpin negarawan yang mengedepankan kepentingan Indonesia di atas kepentingan diri, kroni, dinasti, dan golongan sendiri,” kata Haedar.

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Pertahanan yang juga presiden terpilih masa bakti 2024-2029 Prabowo Subianto (tengah) dan Ketua DPR Puan Maharani berjabat tangan dengan sejumlah wakil rakyat sebelum menyampaikan pidato Pidato Kenegaraan dalam rangka HUT Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia dalam Sidang Tahunan MPR di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024. [Eko Siswono Toyudho/BenarNews]

Tongkat estafet

Dalam pidatonya Jokowi mengatakan bahwa hari itu dia menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan nasional kepada penerusnya, Prabowo Subianto, selaku presiden terpilih.

“Izinkan saya juga menyerahkan semua harapan dan cita-cita masyarakat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, dari pinggiran, dari daerah terluar, dari desa, dari pusat-pusat kota kepada Bapak (Prabowo),” ucap Jokowi.

Dalam berbagai kesempatan Prabowo mengatakan akan melanjutkan kebijakan Jokowi, termasuk proyek Ibu Kota Nusantara yang kontroversial, karena terkait berbagai permasalahan di dalamnya, seperti pergulatan untuk mendapatkan investor, konflik tanah, hingga dampak sosial dan lingkungan yang diakibatkannya.

Prabowo didampingi oleh Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Jokowi, ke luar sebagai pemenang Pemilu 14 Februari lalu. Pada 2023 Mahkamah Konstitusi yang saat itu diketuai oleh ipar Jokowi telah mengubah persyaratan umur calon presiden dan wakil presiden menjadi bisa di bawah 40 tahun sehingga Gibran yang saat itu masih berusia 36 tahun bisa maju mendampingi Prabowo.

Prabowo, Ketua Umum Partai Gerindra bisa bergembira dengan dukungan yang tidak hanya diperoleh dari Jokowi namun juga pada Kamis, Partai NasDem yang semula berseberangan, resmi masuk dalam koalisi pemerintahan. Masuknya partai pimpinan Surya Paloh ini membantu ini mengamankan suara mayoritas koalisi pemerintahan di parlemen.

Partai yang membesarkan Jokowi, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, tampaknya akan menjadi satu-satunya partai yang menjadi oposisi setelah sejumlah partai lainnya menyatakan bergabung dengan koalisi di pemerintahan,

Walaupun menegaskan bahwa tongkat kepemimpinan diserahkan kepada Prabowo, Jokowi tidak bisa dipastikan bahwa ia akan total melepaskan diri dari pemerintahan yang akan datang.

“Jokowi meninggalkan panggung politik tapi mengunci legacy secara politis kepada Prabowo Subianto dengan pagu anggaran RAPBN untuk slot- slot yang harus dipenuhi,” kata Wasisto.

Hal yang sama disampaikan Nicky. “Yang lebih substansial adalah seberapa komitmen Beliau (Jokowi) tidak mengintervensi pemerintahan selanjutnya. Harusnya jika negarawan yang baik, ya, menyelesaikan jabatan layaknya negarawan, bukan sebaliknya masih mengintervensi kebijakan apalagi manuver politik menyandera pemerintahan selanjutnya,” tegasnya.

Pizaro Gozali Idrus berkontribusi dalam berita ini.

Kaitan jokowi, Laporan, MPR, presiden
Admin 18 Agustus 2024 18 Agustus 2024
Apa yang anda pikirkan
Suka sekali0
Sedih0
Gembira0
Tal peduli0
Marah0
Masa bodoh0
Geli0
Artikel Sebelumnya Puluhan Eks-Napiter Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa Sambut HUT-RI ke-79
Artikel Selanjutnya 3 ASN Terlibat Narkoba, Salah Satunya Staf di DLHK Kepri
Tinggalkan Komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

APA YANG BARU?

Rapat Pansus Rancangan Perda Kota Layak Anak di Batam Kembali Digelar
Artikel 2 jam lalu 92 disimak
Puluhan Tukik Dilepas ke Laut di Desa Mapur
Lingkungan 2 jam lalu 101 disimak
Penari Cilik Bintan Juara III di Gebyar Melayu Pesisir
Budaya 3 jam lalu 89 disimak
Polres Bintan Rayakan HUT RI ke-80 dengan Upacara Pengibaran Bendera di Pulau Sentut
Artikel 3 jam lalu 112 disimak
Seorang Warga Tiban Kecewa, Rumahnya Sudah Lunas Ditempeli Stiker Kredit Menunggak
Artikel 15 jam lalu 122 disimak

POPULER PEKAN INI

Kecelakaan di Jalan Sudirman, Seorang Ibu Rumah Tangga Meninggal Dunia
Artikel 4 hari lalu 537 disimak
Walau Belum Punya NIK, Dinkes Batam Jamin Akses Kesehatan bagi Bayi dan Balita
Artikel 4 hari lalu 352 disimak
Hanya 9 dari 653 UMKM Lolos Bantuan Subsidi Bunga 0%
Artikel 6 hari lalu 334 disimak
Jaga Kualitas Air Baku Waduk Muka Kuning, Ditpam BP Batam Tutup Akses Telaga Bidadari
Artikel 2 hari lalu 309 disimak
Kapal Motor Senang Hati 68 Karam di Perairan Setokok
Artikel 2 hari lalu 308 disimak
- Pariwara -
Ad imageAd image
about us

Kami berusaha menjadi CITIZEN yang netral dan objektif dalam menyampaikan pandangan serta pikiran tentang apapun di dunia ini.

  • Privacy Policy
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
Ikuti Kami
© Indonesia Multimedia GoWest 2025. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?