Hubungi kami di

Parlementaria

Ketua Komisi II DPRD Kepri: Pemprov Bisa Pakai Dana BTT Bantu Korban Longsor Natuna

Terbit

|

Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kepri, Wahyu Wahyudin. F. Humas DPRD Kepri

ANGGOTA DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Wahyu Wahyudin, mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri bisa menggunakan alokasi dana belanja tidak terduga (BTT) untuk membantu penanganan korban tanah longsor di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna.

Sebab, kata dia, alokasi dana BTT dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemprov Kepri, antara lain dapat digunakan untuk membantu pembangunan kembali rumah warga yang rusak karena terdampak tanah longsor di Natuna.

“Pemprov Kepri punya anggaran BTT. Itu bisa digunakan untuk membantu korban terdampak longsor,” kata Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kepri itu di Tanjungpinang, dikutip dari Antara, Selasa (7/3/2023).

BACA JUGA :  Update Longsor di Natuna: 30 Meninggal, 24 Masih Hilang, 30 Rumah Tertimbun

Selain itu, dia juga mendorong Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepei serta BPBD tingkat kabupaten dan kota menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak tanah longsor serta mendukung upaya penyelamatan korban bencana di Natuna.

“Kami ikut berduka cita atas kejadian ini. Semoga saudara-saudara kita di Natuna diberikan ketabahan dan kesabaran,” kata Wahyudin.

Dia mengemukakan bahwa selanjutnya pemerintah daerah mesti menyiapkan strategi untuk mencegah bencana serupa berulang serta melakukan langkah-langkah mitigasi.

BACA JUGA :  Sebulan, Pemko Batam Galang Dana Gempa untuk Cianjur Tembus Rp 2,5 Miliar

“Pemerintah harus punya master plan (rencana induk) mitigasi bencana yang menjadi rujukan dalam pembangunan. Paling tidak, kita bisa meminimalisir dampak apabila terjadi bencana alam,” imbuhnya.

Hujan disertai angin kencang menyebabkan tanah longsor di Pulau Serasan pada Senin (6/3). Bencana itu menyebabkan 11 orang meninggal, 47 orang hilang, satu orang terluka berat, tiga orang harus menjalani rawat jalan, dan empat orang dalam kondisi kritis.

Selain itu, longsoran tanah menimbun 27 rumah warga di Pulau Serasan serta memaksa 1.216 orang mengungsi.

(*/pir)

Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Sebaran

Facebook

[GTranslate]