BADAN Pusat Statistik (BPS) Batam merilis data baru terkait jumlah kunjungan wisatawan ke Batam per Juni 2022. Kabar baiknya yakni terjadi peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Batam sebanyak 136,69 persen dari Mei.
“Pada Juni kemarin, terdapat 39.671 kunjungan, angka ini meningkat signifikan sebesar 136,69 persen dibanding Mei lalu yang terdapat 16.761 kunjungan,” kata Kepala BPS Batam, Rahmad Iswanto, Selasa (2/8).
Sementara itu, 10 negara utama asal wisman yang berkunjung ke Batam selama periode Januari-Juni 2022 yakni Singapura (22.587 kunjungan), Malaysia (4.731), India (2.210), China (752), Philipina (931), Australia (371), Amerika (339), Inggris (373), Jepang (238) dan Jerman (110).
Selanjutnya, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di Kepri pada Juni tercatat rata-rata 45,21 persen atau naik 8,10 persen poin dibanding TPK Mei 2022 yang tercatat sebesar 37,11 persen.
“Rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada hotel berbintang di Kepri di Juni 2022 tercatat sebesar 1,62 hari atau turun 0,34 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Mei,” jelasnnya.
Rahmad kemudian menjelaskan bahwa kenaikan jumlah wisman selama Juni 2022 ke Batam terjadi karena sudah dibukanya pintu masuk wisman ke Batam, karena semakin membaiknya penanganan Covid-19 dan kesadaran masyarakat terhadap program vaksinasi dari pemerintah.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata mengungkap pendorong kenaikan kunjungan wisman disebabkan sejumlah faktor seperti kebijakan dari pemerintah pusat yakni tidak diberlakukannya tes Antigen, PCR, karantina, dan kewajiban adanya asuransi.
Selain itu, kegiatan kepariwisataan (event) berskala internasional seperti Kenduri Seni Melayu (KSM) yang baru saja dibuat oleh Pemerintah Kota (Pemko) Batam turut memengaruhi kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
“Event paling cepat mendatangkan wisman serta dapat meningkatkan lenght of stay (lama tinggal),” ujarnya (leo).