KUNJUNGAN kehormatan Menteri Luar Negeri dan Pembangunan Sosial serta Keluarga Singapura, Zhulkarnain Abdul Rahim, ke Gedung Bida Utama BP Batam pada Kamis (11/9/2025) kemarin, kembali menegaskan hubungan erat antara Batam dan Singapura.
Dalam kunjungan, Zhulkarnain didampingi oleh Konsul Jenderal Singapura untuk Batam, Gavin Ang, dan disambut langsung oleh Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, serta Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra.
Dalam pertemuan itu, Amsakar menekankan pentingnya kemitraan strategis antara Batam dan Singapura, terutama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan menarik investasi.
“Batam kini menjadi fokus perhatian Presiden Prabowo Subianto untuk menciptakan iklim investasi yang inklusif. Oleh karena itu, kemitraan ini perlu terus dibangun,” ungkap Amsakar.
Ia juga membahas dua regulasi baru, yaitu PP Nomor 25/2025 dan PP Nomor 28/2025, yang memberikan kewenangan lebih kepada BP Batam dalam pengelolaan perizinan. Revisi terhadap PP 46 Tahun 2007 juga disebutkan, yang akan memperluas wilayah kerja BP Batam hingga ke pesisir, memberikan nilai strategis bagi pengembangan daerah.
Amsakar menegaskan bahwa Batam tetap kondusif meskipun dalam dinamika nasional yang berubah-ubah. Sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan aparat keamanan menjadi modal penting untuk menciptakan iklim usaha yang kompetitif.
“Kami berkomitmen mendukung investasi Singapura di Batam. Semoga komunikasi yang baik ini terus berlanjut,” tambahnya.
Zhulkarnain Abdul Rahim menyatakan kekagumannya terhadap perkembangan pesat Batam, yang mencatat pertumbuhan ekonomi mencapai 7,04 persen di tahun 2023, di atas rata-rata nasional.
“Batam selalu menjadi teman baik bagi Singapura, dan kami berharap hubungan ini terus terjalin,” ujarnya.
Data menunjukkan bahwa sepanjang 2024, Singapura telah menanamkan modal sebesar Rp 6,51 triliun di Batam, menjadikannya salah satu dari lima negara dengan investasi asing terbesar di wilayah tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Batam berhasil menjaga iklim investasi yang kondusif dan menjanjikan.
(dha)