KEPEMIMPINAN Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang dipimpin Gubernur H. Ansar Ahmad dan Wakil Gubernur Hj. Marlin Agustina, genap berusia satu tahun.
Pasangan Ansar Ahmad dan Marlin Agustuna, memimpin Kepri berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 40/P tahun 2021 yang ditandatangani pada tanggal 24 Februari 2021, tentang pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau
untuk masa jabatan 2021-2024.
Saat itu pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri disejalankan dengan pelantikan Gubernur Sumatera Barat dan Gubernur Bengkulu.
Satu tahun kepemimpinan Ansar Ahmad dan Hj. Marlin Agustina di Provinsi Kepulauan Riau diperingati dengan syukuran yang digelar di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Selasa (1/3) pagi.
Acara berlangsung selama lebih kurang 3 jam dengan protokol kesehatan yang ketat.
Momen acara syukuran diisi juga dengan peluncuran berbagai produk inovasi pelayanan Pemprov Kepri dibawah kepemimpinan duet Ansar dan Marlin.
Tak tanggung-tanggung, 4 aplikasi berbasis digital dilaunching sekaligus yaitu JAPRI GUB, MI Bedil SIMA-PK, SIMANJA V2, dan E-DISPOSISI.
JAPRI GUB (Jaring Aspirasi Gubernur) adalah aplikasi pengaduan atau wadah penyampaian aspirasi masyarakat kepada Gubernur Kepri.
Kemudian MI BEDIL SIMA-PK (Media Informasi Berbasis Digital Sistem Manajemen- Pendidikan Kepri), adalah sistem informasi dan administrasi pendidikan yang ditujukan kepada tenaga pendidik dan masyarakat.
Selanjutnya, SIMANJA (Sistem Informasi Manajemen Kinerja) versi 2 yang telah menerapkan SOTK dan SKP baru sesuai aturan terbaru Menpan RB, dan yang terakhir E-DISPOSISI yang merupakan aplikasi disposisi surat beserta catatan yang diperintahkan pimpinan kepada instansi terkait.
Inovasi lain yang diresmikan pada kesempatan tersebut adalah Penggunaan Tanda Tangan Elektronik menggunakan aplikasi Besign di Lingkungan Pemprov Kepri, serta launching ID card Pegawai Pemprov Kepri diintegrasikan dengan kartu e-money BRI (BRIZZI).
Revitalisasi Pulau Penyengat yang merupakan salah satu program prioritas Gubernur Ansar di tahun 2022 ini juga akan disertai dengan program digitalisasi.
Peresmian Program Digitalisasi UMKM di Pulau Penyengat ditandai dengan Penyerahan Barcode QRIS Bank Riau Kepri kepada 5 Perwakilan UMKM juga disejalankan dengan syukuran ini.
Ansar Ahmad dalam sambutannya menyampaikan, tahun ini memasuki tahun kedua kepemimpinannya bersama Wagub Marlin pada kondisi pandemi Covid-19, dimana kebijakan pembangunan haruslah dilakukan secara beriringan dan bersinergi dengan upaya penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi.
“Pada tahun 2022 kami menargetkan Percepatan Pembangunan di seluruh wilayah Provinsi Kepulauan Riau, baik dari Sektor Ekonomi, Pendidikan, Sosial, Infrastruktur, Kesahatan dan lainnya. Dimana Pada Tahun 2022, APBD Provinsi Kepulauan Riau sebesar 3,8 triliun rupiah yang mana akan di salurkan ke 7 Kab/Kota di Provinsi Kepulauan Riau” kata Ansar Ahmad.
Ansar juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh komponen di Provinsi Kepulauan Riau, mulai dari seluruh jajaran OPD di Pemprov Kepri, jajaran Forkopimda, Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota, DPRD Provinsi dan Kabupaten/ Kota, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Alim Ulama, Cerdik Pandai, Dunia usaha dan Swasta, Kalangan Pers serta masyarakat secara umum, atas semua partisipasi, bantuan dan dukungan.
“Sehingga Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dapat memperoleh prestasi dan berbagai penghargaan sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya” ungkap Ansar.
Sebelumnya memang diputar video potret satu tahun kepemimpinan Gubernur Ansar dan Wagub Marlin yang berisi capaian Pemprov Kepri serta penghargaan, baik dari Pemerintah Pusat, Lembaga Pemerintah, maupun dari Pihak Swasta yang berhasil diraih Pemprov Kepri.
Disela-sela syukuran, Staf Khusus Gubernur, Suyono Saeran meluncurkan dua buah buku yang ia tulis, yaitu “Perjalanan Meraih Mimpi”, buku yang memotret tentang perjalanan Gubernur Ansar Ahmad dalam belantara politik sampai akhirnya terpilih sebagai Gubernur Kepri pada Pemilukada 2020.
Lalu buku “Kepri Terang Menyalakan Pulau” yang menceritakan perjuangan Gubernur Ansar mewujudkan Kepri Terang, menyalakan listrik desa dan dusun secara merata di Kepri.
Sebelumnya, Ansar Ahmad mengukuhkan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kepri. H. Handarlin Umar dilantik menjadi Ketua FKUB Kepri masa bakti 2021-2026.
(*/zah)