UPAYA Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Tanjungpinang untuk mengakui Gurindam 12 sebagai bagian dari Memori Kolektif Bangsa (MKB) semakin mendekati kenyataan.
Setelah melakukan pencarian intensif, DPK berhasil menemukan naskah asli Gurindam 12 di Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI.
“Alhamdulillah, naskah asli Gurindam 12 sudah kita temukan di Perpusnas,” ungkap Kepala Dinas DPK, Meitya Yulianti.
Penemuan ini menjadi langkah krusial dalam proses pengusulan Gurindam 12 sebagai warisan budaya tak benda yang diakui secara nasional bahkan internasional.
Selain menemukan naskah asli, DPK juga telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, seperti Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), tokoh masyarakat, akademisi, dan sejarawan.
Kolaborasi ini bertujuan untuk menggali lebih dalam makna dan nilai-nilai yang terkandung dalam karya monumental Raja Ali Haji tersebut.
Meitya menegaskan bahwa Gurindam 12 merupakan karya bersejarah yang sangat layak diakui sebagai bagian dari MKB. Hal ini diperkuat oleh penelitian dan pengakuan internasional yang telah diperoleh sebelumnya.
“Jika Gurindam 12 masuk MKB, maka kita bisa melangkah lebih jauh untuk mengusulkannya ke tingkat Memori Kolektif Dunia,” jelas Meitya penuh semangat.
Dukungan terhadap upaya ini juga datang dari berbagai pihak. Direktur Preservasi ANRI, Nandar, dan Sekretaris Daerah Tanjungpinang, Zulhidayat, telah menyatakan dukungan penuh terhadap pengusulan Gurindam 12 sebagai MKB.
“Mereka sangat mendukung dan mendorong upaya ini. Itulah yang menguatkan kami untuk terus maju,” kata Kabid Kearsipan DPK, Maswito.
DPK berharap agar upaya ini dapat berjalan lancar dan mendapatkan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat. “Kami mohon doa agar niat baik ini terkabul,” pungkas Maswito.
Syair Gurindam 12 Karya Raja Ali Haji
Gurindam 12 adalah salah satu karya sastra terkenal dalam tradisi Melayu, ditulis oleh Raja Ali Haji, seorang sastrawan, pemikir, dan pahlawan nasional Indonesia. Karya ini terdiri dari 12 pasal yang mengandung nasihat dan ajaran moral yang mendalam. Dalam gurindam ini, Raja Ali Haji mengungkapkan pandangannya mengenai kehidupan, etika, dan hubungan antar sesama.
Struktur dan Makna
GURINDAM 12 memiliki struktur yang khas, yaitu terdiri dari dua baris dalam setiap bait yang saling berkaitan. Setiap bait mengandung pesan yang ringkas namun padat, membuatnya mudah diingat dan dihayati. Berikut adalah beberapa tema penting yang terdapat dalam Gurindam 12:
- Kehidupan dan Kematian: Raja Ali Haji menekankan pentingnya memahami makna kehidupan dan kematian. Ia mengingatkan pembaca untuk tidak hanya fokus pada duniawi, tetapi juga memikirkan kehidupan setelah mati.
- Etika dan Moral: Dalam gurindam ini, penulis memberikan nasihat tentang perilaku yang baik, seperti kejujuran, kesederhanaan, dan sikap saling menghormati. Pesan ini relevan dalam membangun masyarakat yang harmonis.
- Pendidikan dan Pengetahuan: Raja Ali Haji menggarisbawahi pentingnya ilmu pengetahuan dan pendidikan sebagai landasan untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Ia mendorong pembaca untuk selalu belajar dan mengembangkan diri.
- Hubungan Sosial: Gurindam ini juga menekankan pentingnya hubungan antar manusia, baik dalam keluarga maupun masyarakat. Raja Ali Haji mengajak pembaca untuk menjaga silaturahmi dan saling membantu.
Relevansi dan Pengaruh
GURINDAM 12 tidak hanya berfungsi sebagai karya sastra, tetapi juga sebagai pedoman hidup. Ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya masih relevan hingga saat ini, terutama dalam konteks kehidupan sosial dan budaya di Indonesia. Karya ini telah mempengaruhi banyak penulis dan pemikir, serta menjadi rujukan dalam pembelajaran sastra dan etika.
Gurindam 12 karya Raja Ali Haji adalah sebuah karya monumental yang melampaui zamannya. Dengan penyampaian yang sederhana namun penuh makna, karya ini tetap hidup dalam ingatan masyarakat Melayu dan menjadi sumber inspirasi bagi generasi mendatang. Melalui gurindam ini, Raja Ali Haji tidak hanya menyampaikan nasihat, tetapi juga mengajak kita untuk merenungkan arti sejati dari kehidupan.
(nes/ham)