PASOKAN ikan di Kota Batam mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang bulan suci Ramadan 1444 Hijriah. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perikanan Kota Batam, Kepulauan Riau, Ridwan Afandi di Batam, Selasa (7/3/2023).
Dia menyebutkan kebutuhan ikan di Kota Batam saat ini mencapai 18.000 ton per tahun. Adapun beberapa ikan yang dikonsumsi oleh masyarakat Kota Batam di antaranya ikan benggol, ikan selar, ikan tongkol, hingga ikan mata besar.
“Stok cukup. Harapan kami supaya menjamin ketersediaan ikan di Batam, tidak ada kenaikan harga jelang Ramadan khususnya ikan,” ujar Ridwan, dikutip dari Antara.
Sementara itu, berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan di gudang ikan PT. Hasil Laut Sejati, Anggota Tim Satgas Pangan Kepri, Kombes Pol Nasriadi, mengatakan pihak perusahaan juga mendatangkan ikan dari Pulau Jawa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kota Batam.
Ia juga meminta kepada pihak perusahaan agar dapat mengutamakan pendistribusian ikan kepada masyarakat di Kota Batam.
“Untuk memenuhi kebutuhan ikan di Batam, maka perusahaan ini mendatangkan ikan itu dari Jawa, kemudian di stok lalu dipasarkan di Batam. Jadi kita harapan stok yang ada diutamakan untuk masyarakat Batam dulu. Kalau sudah terpenuhi, baru boleh kirim ke luar Batam,” kata dia.
Adapun ikan didatangkan dari Juwana Pati, Jawa Tengah. “Kiriman dari Jawa seminggu lalu karena stok ikan kembung sudah menipis, sekitar 13-14 ton. Itu dari Jawa, Juwana Pati Jawa Tengah,” ujar Kombes Pol Nasriadi.
(*/ade)


