SEORANG pemuda nyaris menjadi korban amuk massa setelah berhasil tertangkap tangan saat mencuri handphone seorang remaja, pada Jumat malam (13/9/2024) kemarin. Peristiwa menegangkan ini bermula saat pelaku, dengan modus meminjam ponsel, mencoba merampas handphone seorang pelajar SMP.
Korban yang sigap berhasil menjepit leher pelaku dan berteriak minta tolong. Teriakannya mengundang perhatian warga sekitar yang langsung mengejar pelaku hingga ke Bundaran Barelang.
Menurut kesaksian seorang warga yang turut mengamankan pelaku, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 23.30 WIB lewat, ketika ia sedang mengisi bahan bakar di salah satu SPBU tak jauh dari Bundaran Tembesi.
Saksi menjelaskan bahwa pelaku awalnya berpura-pura meminjam handphone korban dengan alasan ingin menelepon ibunya, karena pelaku mengaku motornya kehabisan bensin.
Namun, setelah korban yang masih duduk di bangku SMP itu memberikan handphonenya, pelaku langsung kabur.
“Setelah handphone diberikan, pelaku langsung kabur. Tapi korban, yang masih remaja sempat berhasil menjepit leher pelaku dan mencoba menghentikannya,” kata saksi mata.
Dalam aksi kejar-kejaran tersebut, pelaku bahkan sempat mengeluarkan senjata tajam jenis celurit dan mengancam warga.
Beruntung, aksi nekat pelaku berhasil digagalkan oleh sejumlah pengendara motor yang kebetulan melintas. Pelaku yang terpojok akhirnya dilumpuhkan dan diamankan. Tak hanya membawa senjata tajam, pelaku juga membawa berbagai peralatan yang mengindikasikan ia memang berniat melakukan kejahatan.
Amukan massa sempat tak terbendung. Motor pelaku pun menjadi sasaran kemarahan warga. Namun, situasi berhasil diredam oleh petugas keamanan Hotel Harris Barelang yang tiba di lokasi kejadian.
Polisi yang datang ke lokasi kemudian mengamankan pelaku dan barang bukti. Korban dan saksi mata juga memberikan keterangan kepada pihak kepolisian.
(dha)