WAKIL Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengatakan tercatat sebanyak 5.345 pegawai honorer di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Batam.
Amsakar menyebutkan pendataan tenaga honorer tersebut dilakukan sesuai Surat Edaran (SE) Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/185/M.SM.02.03/2022.
“Kita diminta lakukan verifikasi dan validasi data pegawai honorer sebagai tindak lanjut kebijakan yang mengharapkan tidak ada lagi tenaga honorer di 2023 nanti,” kata Amsakar.
Selain itu, pendataan tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi pemerintah pusat yang akan melakukan pemetaan jumlah tenaga honorer di setiap daerah.
Ia mengatakan pihaknya mencatat sebanyak 5.345 tenaga honorer dari total keseluruhan sebanyak 11.148 jumlah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemko Batam.
Lebih lanjut Amsakar menjelaskan berdasarkan pendataan tersebut, bidang paling besar terhadap tenaga honorer yaitu tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga kebersihan.
“Guru cukup besar karena pembelajaran kita saja sampai 2 shift. Oleh sebab itu, diperlukan tenaga tambahan. Itulah tenaga honorer sangat membantu,” ujarnya.
Ia meminta para tenaga honorer agar mempersiapkan diri agar ketika ada ujian PPPK langsung lulus. “Semua sudah diatur saya dikit rekapitulasinya sudah pas. Tinggal ikut ujian saja,” jelasnya.
(*)
Sumber: Antara