MISI Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri mempromosikan kesempatan berinvestasi di Amerika mulai menunjukkan hasil. Dengan mengusung tagline “Paket Ekomomi Batam Bintan Karimun (BBK) Murah, pengusaha di negeri Paman Sam mulai memberikan respon positif.
Salah satu pengusaha Amerika yang akan bekerja sama dengan Batam yakni Henri Lim. Ia berencana untuk menerima impor komponen motor listrik hasil produksi Batam, seperti steet felm dan sejumlah produk turunan lainnya. “Diantaranya street felm dan beberapa produk turunan lainnya,” ungkap Hendri di Los Angeles, Amerika, Senin (27/2).
Perjanjian kerja sama antara Henri dan Ketua Kadin Kepri, Achmad Makruf Maulana ini disaksikan langsung oleh Konsulat Jenderal Indonesia di Los Angeles, Wawan.
Wawan mengapresiasi gerakan misi dagang promosi investasi BBK Murah oleh Ketua Kadin Provinsi Kepri.
“Kita butuh pengusaha-pengusaha seperti Bapak Ma’ruf untuk membuat langkah-langkah maju menjemput bola. Kita harapkan lebih banyak lagi pengusaha-pengusaha seperti beliu. Kita akan fasilitasi dan ‘giring’ sampai bisa terwujud kontrak dagang,” ujarnya.
Sementara itu, Makruf menyambut baik misi dagang sekaigus kontrak kerja sama yang dilakukan dengan pengusaha Amerika. “Ini sebagai langkah awal untuk menarik lebih banyak lagi investor agar dapat bekerja sama dengan industri-industri di Indonesia, khususnya Batam,” ujarnya lagi.
Program BBK Murah yang ditawarkan kepada pengusaha di AS mendapat sambutan hangat dan langsung direspon oleh pelaku usaha di negeri Paman Sam tersebut. “Kami langsung mendapatkan kontrak kerja sama dengan pengusaha Amerika,” ujarnya.
Makruf mengatakan pihaknya masih akan mengunjungi lagi beberapa negara bagian di AS. “Kami akan temui lagi beberapa pengusaha untuk menindaklanjuti komitmen investasi di Indonesia,khususnya di Batam melalui program BBK Murah,” pungkasnya (leo).