BADAN Pengusahaan (BP) Batam memperpanjang masa rekrutmen calon imam dan muadzin untuk Masjid Tanjak di Bandara Hang Nadim, Batam. Pendaftaran awal yang semula berakhir, 5 Maret lalu, diperpanjang hingga 12 Maret pukul 18.00 WIB.
Adapun persyaratan umum yang harus dipenuhi yakni warga negara Indonesia (WNI) berusia minimal 23 tahun untuk imam, dan minimal 21 tahun untuk muadzin. “Untuk imam dibutuhkan dua orang, sedangkan muadzin dibutuhkan dua juga. Maksimal berusia 35 tahun per 1 Februari 2022 untuk dua kategori tersebut. Prosesnya gratis tidak dipungut biaya,” kata Kepala Biro Sumber Daya Manusia BP Batam, Lilik Lujayanti, Selasa (8/3) di Kantor BP Batam.
Untuk kualifikasi pendidikan, minimal S1 semua jurusan buat imam, dan minimal SMA sederajat buat muadzin.
Berkas yang diperlukan untuk mengikuti rekrutmen ini, yakni surat lamaran, pas foto, fotokopi ijazah yang sudah dilegalisir, fotokopi KTP yang masih berlaku, surat rekomendasi Majelis Ulama Indonesia (MUI), surat keterangan sehat, SKCK, dan surat pernyataan lainnya.
Berkas dikirim melalui email rekrutmen yang beralamat di : rekrutmen@bpbatam.go.id, dengan melampirkan dokumen dengan format PDF, berukuran maksimal 10 MB.
“Persyaratan teknis yang harus dipenuhi berupa rekaman suara Murottal Al Qur’an Surah Al-Fatihah dan satu surat lainnya untuk imam, dan mengumandangkan adzan untuk muadzin juga wajib dilampirkan, dengan kapasitas maksimal 25 MB,” tambahnya.
Proses rekrutmen dan penilaian, dapat diikuti melalui website resmi BP Batam yang beralamat di www.bpbatam.go.id, dan akun media sosial BP Batam, seperti Instagram, Facebook dan Twitter.
Ia juga berharap dengan diperpanjangnya masa rekrutmen ini, jumlah pendaftar turut bertambah dan seluruh pihak yang terlibat dapat berkontribusi demi kesuksesan rekrutmen ini.
“Bagi para pelamar yang sebelumnya tidak dapat mengikuti proses ini karena keterbatasan waktu saya harap dengan diperpanjangnya masa rekrutmen ini dapat memberikan kemudahan untuk melengkapi berkasnya. Mari bersama kita sukseskan rekrutmen ini untuk BP Batam yang lebih baik kedepannya”, pungkas Lilik (leo).