SEBANYAK 200 personel Brigade Mobil (Brimob) ditarik kembali atau dipulangkan dari wilayah Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) ke satuannya ke Polda Riau.
Sebelumnya 200 personel Brimob Polda Riau itu, dikirim bertugas di bawah kendali operasi (BKO) untuk mendukung pengamanan unjuk rasa warga atas proyek strategis nasional (PSN) Rempang Eco-City.
“Sudah dipulangkan lagi, hari ini pelepasannya. Mereka dikembalikan ke Polda Riau,” ujar Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, di Batam, seperti dikutip dari Antara, Kamis (28/9/2023).
Pandra mengatakan, pengembalian anggota Brimob Polda Riau itu, sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan permasalahan Pulau Rempang dilakukan secara humanis.
“Jadi kami akan mengedepankan upaya-upaya yang lebih preventif dan humanis,” ujar Pandra.
Meski sudah menarik 200 personel Polda Riau, namun kata Pandra, masih ada sejumlah anggota Polri lain di wilayah Pulau Rempang. Namun, keberadaan mereka untuk meyakinkan warga bahwa Polri ada untuk masyarakat.
“Jadi bukan untuk mengintimidasi ataupun melakukan penekanan-penekanan tertentu,” tegasnya.
(ade)