KEPALA Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata menerima kunjungan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Kepri, Eva Betty, Kamis (14/4) lalu. Kunjungan ini terkait kegiatan Asita Bike Fest 2022 yang akan dilaksanakan 22 Mei mendatang.
“Persiapan saat ini sudah 70 persen,” kata, Eva.
Eva menyampaikan kegiatan ini akan dibuka oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Ia menargetkan kegiatan ini diikuti 500-700 peserta. Sebelum dibuka acara dimulai dengan kegiatan zumba.
“Ada bazar UMKM, pameran pariwisata, zumba, bmx freestyle, dan perlombaan enduro,” sebutnya.
Bagi peserta, rute yang akan ditempuh mencapai 6 km untuk pemula, sedangkan bagi pemain pro sepanjang 16-20 km. Ia mengatakan, kegiatan sepeda ini pertama kali digelar Asita, rencananya kegiatan ini menjadi agenda tahunan.
“Baru permulaan, mungkin tahun depan secara internasional mengundang turis dari Singapura,” ucapnya.
Adapun tujuan dari kegiatan ini untuk menghidupkan kembali pariwisata, khususnya sport tourism di Batam. “Sesuai dengan harapan Wali Kota, Batam menjadi kota ramah sepeda, selalu ada event sepeda,” ujarnya.
Kegiatan ini dimeriahkan dengan doorprize yang menarik seperti sepeda, tiket pesawat, voucher, paket tour, aksesoris sepeda, dan sebagainya. Untuk perlombaan, pemenang akan mendapatkan uang tunai dan tropi.
Sementara itu, Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata mendukung kegiatan Asita Bike Fest 2022. Ia berharap, kegiatan ini menjadi agenda tahunan dan dikemas menarik untuk para wisatawan.
“Tahun selanjutnya bisa ada atraksi lain yang membuat acara semakin menarik,” pintanya.

Ia menyampaikan, Wali Kota Batam telah mempersiapkan Kota Batam, seperti mengembangkan infrastruktur seperti pelebaran jalan dalam konsep pariwisata. Bahkan Batam punya jalur khusus pesepeda. Kemudian Kota Batam memiliki amenitas yang lengkap, tercatat 220 hotel, 1.000 restoran dan tempat rekreasi. Selain aksesbilitas dan amenitas kota pariwisata memiliki ragam atraksi, alam, budaya, dan buatan.
Beberapa waktu lalu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin menyampaikan Pemerintah Kota (Pemko) Batam mendukung kegiatan kepariwisataan Asita Bike Fest 2022.
Ia berharap kegiatan tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, dan menjaga jarak. “Kalau saat bersepeda tidak masalah, saat start dan finishnya yang berkumpul,” ucapnya.
Jika Covid-19 sudah selesai, kegiatan bersepeda bisa dikemas menjadi kegiatan spektakuler, seperti mengundang pecinta sepeda yang ada di negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Lewat kegiatan ini Batam dikunjungi banyak wisatawan, sehingga pariwisata semakin menggeliat (leo).