AKTIFITAS seperti menggunakan gadget telepon seluler sambil mengemudi, rasanya sudah jakam dilakukan orang walau merupakan hal yang tidak disarankan sama sekali. Mengemudi sambil tetap beraktifitas dengan ponselnya. Termasuk mungkin ini, mengambil foto selfie saat berkendara. Beberapa orang berpikir dapat melakukan kegiatan multitask begitu.
Tapi, yang dilakukan wanita bernama Miranda Rader (19) ini lebih parah. Ia mengemudi mobil dengan kondisi topless, kemudian melakukan aktifitas selfie sambil berkendara. Mahasiswi tersebut, membuka pakaiannnya, mengambil foto, mengirimkannya melalui Snapchat untuk pacarnya, sambil mengemudi. Semua itu dilakukan dalam waktu yang sama.
Aksinya berbuah petaka. Ia menabrak bagian belakang kendaraan yang melaju di depannya. Dan kendaraan tersebut adalah kendaraan dinas kepolisian.
Setelah menabrak mobil polisi, airbag-nya keluar dan aparat polisi menemukan dia tanpa pakaian dalam serta wajahnya penuh dengan airbag. Miranda pun segera merapihkan dirinya kembali.
Kecelakaan itu terjadi pada Rabu (26/10) di dekat Universitas Texas A & M sekitar 100 mil laut dari Houston, Amerika Serikat.
Petugas kepolisian yang berada di dalam kendaraan seperti dilansir mirror.co.uk mengatakan:
” Saya mendengar suara kendaraan yang mengerem dengan keras pengereman keras dan mendengar suara tabrakan”, katanya.

Ketika ia pergi untuk menyelidiki ia melihat bahwa mobil abu-abu telah menabrak bagian belakang kendaraannya.
Parahnya, saat polisi memeriksanya ditemukan sebuah botol anggur dalam posisi terbuka lengkap dengan cangkirnya.
Insiden ini memang tidak memakan korban dan Miranda pun akhirnya ditangkap dengan tuduhan mengemudi dalam kondisi minum. Ia akhirnya dibebaskan dengan jaminan.
Dari peristiwa ini bisa diambil hikmah untuk tidak memegang ponsel saat berkendara. Apalagi dalam keadaan tidak berpakaian dan sambil menenggak minuman beralkohol, maka kontrol memegang roda kemudi pun akan hilang dan bisa berakibat buruk bagi diri sendiri dan orang-orang yang ada di jalan. ***