DESA wisata Kampung Tua Bakau Serip yang berlokasi di Nongsa mampu masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik Indonesia pada acara Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Salah seorang chef terkemuka, yakni Chef Vindex Valentino menjadi juri dalam ajang ini, dan datang langsung meninjau salah satu destinasi wisata terbaru di Batam ini.
“Selamat kepada desa wisata Kampung Tua Bakau Serip yang berhasil masuk 50 besar desa wisata terbaik di Indonesia pada ADWI 2022. Ini merupakan prestasi, karena tahun ini saja terdapat 3.419 peserta yang mendaftar,” katanya Senin (30/5) di desa tersebut.
ADWI tahun ini berfokus kepada kelembagaan, karena sangat penting bagi desa wisata untuk bertahan, berkelanjutan, berkelas dunia dan kebangkitan ekonomi.
“Sekarang ini masih observasi, kita mau lihat bagaimana desa wisata yang sudah memenuhi 7 kriteria yang masuk proposal,” katanya lagi.
Tujuh kategori tersebut yakni daya tarik pengunjung dari wisata alam, budaya dan buatan, kategori homestay, toilet umum untuk menunjang kenyamanan wisatawan, serta souvenir terdiri dari kuliner, fashion dan kriya. “Dan terakhir media sosial dan penerapan protokol “cleanliness, health, safety, and environmental sustainability (CHSE). Kita senang ada Duta CHSE, namun yang diperlukan implementasi CHSE terutama mengatasi bencana sehingga membuat turis nyaman,” terangnya.
Setelah meninjau di lapangan, kemudian akan dilakukan penilaian angka. Setelah dikumpulkan dan munculah urutan pemenang. Tujuh kategori tersebut akan dilombakan dan ada empat pemenang per kategorinya.
pada prinsipnya lewat kegiatan ini pemerintah melalui Kemenparekraf melakukan pembinaan desa wisata di Indonesia. Terdapat 50 desa wisata yang beruntung bisa didatangi menteri dan dewan juri.
“ADWI ini salah satu bentuk program pembinaan, bagaimana meningkatkan kualitas. Yang masuk 50 besar ketika menjadi rujukan desa wisata lain harus punya kesiapan,” ujarnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata mengatakan ADWI 2022 merupakan kegiatan yang digelar oleh Kemenparekraf. Ia menyampaikan Menparekraf Sandiaga Uno dijadwalkan akan mengunjungi Bakau Serip, Selasa (31/5) besok.
Sebagai informasi, desa wisata ini hadir diBatam sejak Januari 2019 lalu dengan luas hutan tujuh hektar. Kelebihan desa wisata ini yakni keberadaan pasir putih di tengah hutan mangrove dan pemandangan yang menghadap ke Singapura dan Malaysia.
Desa wisata Kampung Tua Bakau Serip sebelumnya tahun 2021 pernah mengikuti kegiatan yang sama dan lolos 100 besar (leo).