SETELAH dua tahun dihentikan karena pandemi Covid-19, rute pelayaran dari Karimun menuju Malaysia dibuka kembali, Kamis (19/5) pagi. Pembukaan rute tersebut ditandai dengan pelayaran perdana rute Tanjung Balai Karimun-Kukup Pontian Malaysia.
“Terima kasih pemerintah pusat atas kebijakannya membuka kembali Pelabuhan Internasional Karimun ini, begitu juga kepada Gubernur yang telah intens mendorong dibukanya pelabuhan ini,” kata Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Kamis (19/5).
Jumlah penumpang yang berangkat pada pelayaran perdana ini sebanyak 130 orang yang menumpangi kapal MV Ocean Dragon tujuan Kukup Pontian Malaysia. Sedangkan penumpang yang berangkat dengan kapal MV Puteri Anggraini 01 tujuan Puteri Harbour Johor Malaysia sebanyak 150 orang.
Di Malaysia nanti, mereka akan disambut oleh Perbadanan Pengangkutan Awam Johor dengan acara Pembukaan Semula Operasi Terminal Feri Antara Bangsa, dimana Kepala Dinas Perhubungan Kepri, Junaidi akan menghadirinya.
Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad yang turut membuka pelayaran perdana ini mengatakan upaya-upaya intensif yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri untuk melobi pemerintah pusat ternyata membuahkan hasil.
“Ini terkait diskresi-diskresi khusus pembukaan entry point internasional di Kepri serta kemudahan-kemudahan persyaratan masuk Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN), termasuk peniadaan tes PCR dan antigen sebelum atau saat masuk ke Indonesia,” tuturnya.
“Selain itu dorongan silaturahmi masyarakat juga akan dapat terpenuhi mengingat banyaknya masyarakat Kepri yang memiliki sanak saudara di Malaysia dan Singapura” katanya lagi.
Ansar juga mengatakan akan mendorong agar kewajiban asuransi yang saat ini menjadi syarat perjalanan bagi PPLN bisa ditiadakan.
“Kita tentu akan meminta pemerintah pusat mempertimbangkan untuk meniadakan asuransi ini, karena hampir PPLN yang ke Tanjungpinang, Batam dan Bintan tidak ada terpapar Covid-19,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan akan berupaya untuk dapat membuka rute Tanjungbalai Karimun-Harbourt Front Singapura.
“Kita akan dorong dengan meminta dukungan pemerintah pusat agar rute Karimun menuju Singapura juga bisa dibuka, kemarin Menhub sudah ke Singapura untuk membahas hal ini,” pungkasnya (leo).