PANTAI Resort Bintan Sayang, Desa Sebong Pereh, menjadi saksi kemeriahan Festival Pantai Wan Seri Beni yang digelar pada Sabtu (6/92025) ini. Ratusan pengunjung, baik warga lokal maupun wisatawan, memadati lokasi untuk menyaksikan perlombaan perahu jong tradisional yang berlangsung di laut.
Acara ini dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bintan, Mohammad Panca Azdigoena. Lebih dari sekadar kompetisi, festival ini juga berfungsi sebagai upaya pelestarian budaya Melayu pesisir. Perahu jong, yang merupakan perahu layar mini yang digerakkan oleh angin, menjadi daya tarik utama yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.
Peserta lomba datang tidak hanya dari Bintan, tetapi juga dari Batam, Tanjungpinang, dan wilayah pesisir lainnya di Kepri.
Mereka bersaing untuk merebut hadiah jutaan rupiah sambil memperkuat hubungan antarwarga pesisir.
Kepala Desa Sebong Pereh, Bahari, mengungkapkan harapannya agar festival ini semakin dikenal dan menarik wisatawan.
“Kami ingin mengundang wisatawan lokal dan internasional untuk merasakan suasana budaya pesisir yang hangat dan penuh kebersamaan,” ujarnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Kepala Dinas PMD Bintan, Firman Setyawan, Kapolsek Bintan Utara, Camat Teluk Sebong, serta tokoh masyarakat setempat. Kehadiran mereka menambah semarak festival yang akan berlangsung hingga Minggu (7/9/2025).
Dengan suasana pantai yang menawan, aroma kuliner lokal yang menggugah selera, dan deretan jong yang berlayar di laut, Festival Wan Seri Beni diharapkan dapat menjadi salah satu agenda wisata unggulan di Bintan dan memperkuat identitas budaya Melayu pesisir.
(nes)