PERINGATAN hari lahir (Harlah) ke-30 Ikatan Keluarga Besar Kendal (IKBK) Batam, Kepulauan Riau (Kepri) tahun 2022 di lapangan SP Plaza Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Minggu (28/08), dihadiri Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, dan Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto
Dihadapan ribuan warga Kendal di Batam,
Gubernur Ansar menyampaikan terimakasih dan bangga karena sejauh ini telah memberikan kontribusi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
“Saya salut dengan masyarakat Kendal yang begitu kompak, orangnya baik hati dan sangat bersahaja,” ucapnya yang disampaikan melalui sebait pantun.
Sementara itu, Ansar juga menjelaskan tentang kondisi geografis Kepri kepada bupati Kendal. Ansar mengatakan, Kepri memiliki luas wilayah lautnya 96 persen dan wilayah darat hanya 4 persen.
Kepri, kata Gubernur, wilayah kepulauan yang paling banyak pulaunya dengan jumlah 2.408 pulau, dengan 397 pulau berpenghuni sampai ke Natuna dan Anambas serta berbatasan langsung dengan Vietnam, Kamboja, Singapura, dan Malaysia.
Saat ini jumlah penduduk di Kepri tercatat sekitar 2.067.000 jiwa dengan fluktuasi perubahan data penduduk yang sangat cepat karena merupakan kawasan investasi. Dengan jumlah sebaran penduduk terbesar berada di Kota Batam, atau sekitar 60 persen dan warga Kendal sendiri di Provinsi Kepri jumlahnya kurang lebih 20.000 jiwa.
“Dengan bilangan yang luar biasa ini. Maka masyarakat Kendal juga turut menentukan maju mundurnya Provinsi Kepri ini nantinya. Dan Alhamdulillah masyarakt Kendal ini sangat guyub dan rukun dan kontribusinya membangun Kepri ini sangat besar karena sebagian masyarakat Kendal bergerak dalam kegiatan ekonomi terutama sebagian besar pelaku UMKM, macam-macam usahanya,” kata Ansar.
Pada tahun 2020, jelas Ansar, ekonomi Kepri karena pandemi Covid-19 sempat anjlok sampai -3,8 persen, tapi pada 2021 karena Pemerintah mampu mengendalikan pandemi Covid-19 dan melakukan recovery ekonomi bersama, maka pertumbuhan ekonomi di tahun 2021 meningkat menjadi 3,4 persen. Dan tahun 2022, triwulan kedua ini pertumbuhan ekonomi Kepri melompat lagi 5,01 persen.
“Kita semua harus berdoa, semoga ke depan bersama masyarakat Kendal, ekonomi Kepri lebih cepat maju dan berkembang . Saya yakin kalau kita semua kompak, usaha mempercepat recovery ekonomi ini akan semakin tumbuh dan berkembang,”ujarnya.
“Maka jadikanlah acara harlah ini sebagai ajang untuk terus membangun silaturahim menjaga kekompakan agar kita semua bisa bersama bersatu membangun Kepri ini ke depan lebih baik lagi,” tutup Ansar.
Turut hadir di acara ini, Ketua Umum IKBK/Ketua Komisi III DPRD Batam, Djoko Mulyono; Ki Lurah Punggowo, Soerya Respationo diwakili oleh Sulistiana Kicarik Pungguwo; Sekda Kota Batam, Jefridin Hamid; Ketua Forkom se-Jateng/Ketua DPRD Batam, Nuryanto; Anggota DPRD Provinsi Kepri, Sugianto; Wakil Ketua 1 DPRD Batam, M. Kamaluddin; Wakil Ketua 2 DPRD Batam, M Yunus Muda, dan Rektor Uniba/Tokoh Masyarakat Kendal, Prof. Dr. Ir. Chablullah Wibisono, MM.
Hadir juga dari OPD Kepri, kepala Dinas Kominfo Pemprov Kepri, Hasan; kepala Dinas Pendidikan, Andi Agung, dan Karo Adpim, Dody Sepka Noviandy.
(*)