KANTOR Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Batam kini memiliki kantor baru. Lokasinya yakni di Jalan RE Martadinata, Sekupang tepat di dekat Kantor Pelni. Peresmian gedung baru ini digelar, Jumat (8/7) kemarin oleh Direktur Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Arif Toha Tjahjagama.
“Gedung ini dibangun untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan menjamin wujudkan keamanan dan keselataman maritim,” kata Arif usai peresmian.
Batam sebagai bagian dari Kepri memiliki perairan yang luas dan langsung berbatas jalur internasional. “Jadi perlu memperkuat sarana dan sistem, sehingga kepastian dan kondisi keamanan pelayaran bisa terwujud dengan baik. Dan ini dapat menjadi ekosistem kondusif bagi usaha maritim sehingga kepercayaan internasional meningkat,” tuturnya.
Menurut Arif, gedung baru cukup megah dan memiliki fasilitas lengkap, baik itu prasarana maupun sistem. “Luar biasa megah sekali. Kantor ini fasilitasnya lengkap,” katanya lagi.
Sementara itu, Kepala KSOP Batam, Revolindo mengatakan total biaya yang digunakan untuk membangun gedung baru milik KSOP ini sebesar Rp 18,8 miliar.
“Awal mulanya pada 10 Maret 2021, BP Batam kasih Barang Milik Negara (BMN) berupa tanah seluas 3 ribu meter ke Kemenhub. Waktu pekerjaan 2 tahun dan selesai tepat waktu 27 Juni 2022 lalu,” paparnya.
Kedepannya, Revo menuturkan bahwa pihaknya akan melengkapi fasiltas di gedung tersebut dengan fasilitas difabel. Bahkan ia juga akan menambahkan fasilitas untuk media massa berupa ruangan yang dilengkapi dengan Wifi.
“Untuk sistem yang kami punya masih sama seperti yang kemarin, seperti Inaportnet, Buku Pelaut Online, dan kami akan segera pasang vessel traffic service (VTS),” pungkasnya (leo).