DINAS Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau (Disdik Kepri) mengumumkan bahwa pembangunan Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 2 di Kota Batam akan dimulai tahun ini. Sekolah ini akan berlokasi di kawasan Sungai Beduk dan merupakan langkah nyata pemerintah provinsi dalam meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
Kepala Disdik Kepri, Andi Agung, menyebut bahwa SLBN 2 direncanakan memiliki empat hingga lima ruang kelas. Untuk tenaga pengajar, Disdik Kepri akan melakukan penyesuaian secara bertahap, termasuk memanfaatkan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap kedua yang belum diumumkan.
Saat ini, Batam hanya memiliki satu SLBN yang terletak di Mega Legenda. Namun, keterbatasan ruang dan jumlah tenaga pengajar membuat pelayanan pendidikan di sana belum optimal.
“Idealnya, satu guru membimbing lima siswa disabilitas, tetapi saat ini satu guru harus menangani antara 15 hingga 20 anak,” jelasnya.
Hal ini dianggap tidak memadai, mengingat anak-anak berkebutuhan khusus memerlukan perhatian yang lebih intensif.
Selain pembangunan SLBN 2, Disdik Kepri juga berencana melakukan revitalisasi fasilitas di SLBN Mega Legenda agar siswa dapat belajar dengan lebih nyaman. Menurut Andi, kebutuhan akan layanan pendidikan untuk anak-anak berkebutuhan khusus di Batam masih sangat tinggi, sementara fasilitas yang ada saat ini belum mencukupi.
“Dukungan untuk penyediaan lahan sangat penting agar semua anak, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus, dapat menikmati pendidikan yang adil dan layak,” tambahnya.
Dengan adanya SLBN baru di Sungai Beduk, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pendidikan anak-anak penyandang disabilitas di daerah Sagulung dan Batu Aji.
(nes)