Khas
PPIH Embarkasi Batam Berangkatkan JCH Gelombang Kedua Menuju Jeddah

PANITIA Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, mulai memberangkatkan Jemaah Calon Haji (JCH) gelombang keedua, diterbangkan dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau, menuju Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Minggu (19/6/2022).
JCH yang diberangkatkan pada fase gelombang kedua ini mulai kelompok terbang (kloter) 5. “Alhamdulillah jemaah haji Embarkasi Batam kloter 5 dari Riau tadi jam 8 pagi mendarat di Hang Nadim dan ada 3 pesawat,” kata Sekretaris PPIH Embarkasi Batam, Edi Batara di Batam, dikutip dari Antara, Minggu (19/6).
Edi mengatakan, pemberangkatan jemaah gelombang kedua dari 19 Juni hingga 27 Juni 2022 mencakup JCH yang tergabung dalam kloter lima sampai kloter 12 Embarkasi Batam.
“Untuk Embarkasi Batam sampai tanggal 27 Juni, jadi untuk besok tanggal 20 Juni tidak ada penerbangan, untuk kloter 6 tanggal 21 Juni. Hingga 24 Juni masih jamaah dari Riau. Nanti tanggal 25 Jun sampai 27 Juni dari Jambi, jadi sampai kloter terakhir embarkasi antara,” ujarnya.
JCH pada pemberangkatan gelombang pertama diterbangkan dari Batam menuju Kota Madinah, sementara pada pemberangkatan gelombang kedua jemaah diterbangkan menuju Kota Jeddah kemudian diantar menggunakan bus menuju ke Kota Makkah dan akan menunaikan ibadah umrah terlebih dahulu.
“Setelah sampai di bandara Jeddah langsung prosesi di bandara dan naik bus lalu menuju hotel di Makkah. Kami juga meminta petugas kloter untuk ada waktu satu jam istirahat. Kemudian lanjut ke Kakbah naik bus, dibimbing petugas maktab yang ditentukan disana akan melaksanakan umrah wajib dari haji ini, langsung pelaksanaan lainnya untuk tawaf sai dan seterusnya,” kata Edi.
Sementara itu, Ketua Kloter 5 Embarkasi Batam, Syamsuatir Syamsuar, mengatakan, sebanyak 450 JCH asal Riau terdiri dari Kabupaten Kampar, Kabupaten Inhu, dan Kota Pekanbaru.
“Jemaah yang tergabung dalam kloter 5 ini terdiri dari Kabupaten Kampar, Kabupaten Inhu dan ada tambahan 7 orang dari Kota Pekanbaru. Jumlah jemaah semuanya 444 orang. Ditambah satu orang pembimbing ibadah, satu orang ketua kloter, satu dokter dan paramedis, dua orang petugas daerah. Jadi secara keseluruhan 450 yang berangkat,” kata Syamsuatir.
Selain itu, ia mengatakan tidak ada calon haji yang gagal ataupun tertunda keberangkatannya pada kloter 5. “Jemaah yang berangkat ini sesuai dengan jadwal dan sesuai list keberangkatan, tidak ada yang tertunda atau batal, Alhamdulillah,”sebutnya.
(*)
Gowest.id